This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

Minggu, 30 April 2017

ISLAM AGAMA PILIHANKU

Siapapun yang telah diberi petunjuk ALLAH, maka tak seorangpun bisa menyesatkannya, dan siapapun yang telah disesatkan ALLAH, Rosulullah pun tidak akan bisa meluruskannya. Siapa - siapa yang dikehendaki ALLAH dibiarkannya sesat, siapa - siapa yang dikehendaki ALLAH ditempatkannya dijalan yang lurus (Al An'am 6 : 39)

Sesungguhnya orang - orang yang beriman dan mereka penganut agama yahudi, nasrani dan shabin serta siapa saja yang beriman kepada ALLAH dan hari akhirat, serta melakukan kebajikan, mereka akan mendapat pahala dari TUHAN nya dan mereka tidak merasa ketakutan dan duka cita (Al Baqarah 2 : 62)

Rosullullah bersabda : Tuhan tidak melihat rupa dan hartamu akan tetapi yang dilihat NYA adalah hatimu.

Katakanlah : Inilah jalanku, aku mengajak kamu kepada ALLAH dengan penglihatan yang nyata (Yusuf 12 :108)
Katakanlah : Jika kamu mencintai ALLAH ikutlah AKU (MUHAMMAD), niscaya ALLAH mencitaimu dan juga mengampuni dosa - dosa kamu, dan ALLAH maha pengampun lagi penyayang (Ali Imron 3 :31)

Pada hari ini telah AKU sempurnakan untukmu agamamu dan telah AKU cukupkan nikmat KU kepadamu dan telah AKU ridhoi Islam agama bagimu (Al Maidah 5 : 3) Barang siapa mencari selain Islam sebagai agama , tiadalah itu akan diterima dari padanya, dan di akhirat ia termasuk golongan yang menderita kerugian (Ali Imron 3 : 85)

Islam mempunyai arti yang sangat universal yaitu Selamat atau Damai, berarti agama yang di Ridhoi ALLAH adalah agama yang membawa ke - Selamatan dan ke -Damaian bagi umatnya baik didunia maupun di akhirat. Berarti orang – orang yang secara pribadi maupun secara bersama - sama merusak sendi - sendi kehidupan dan perdamaian tidak berhak disebut orang Islam.

Sedangkan Mukmin artinya beriman dan Muslim artinya Berserah diri. Hai Orang - orang yang beriman, bertakwalah kepada ALLAH dengan sungguh – sungguh, dan janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan berserah diri. Inilah jalan yang lurus menuju kepadaku (Al Hijr 15 : 41) Sesungguhnya agama kamu ini satu agama saja , Dan AKU adalah Tuhanmu, karena itu sembahlah AKU (Al Anbiya 21 : 92)

Berarti sejak jaman nabi Adam sampai kepada nabi yang terakhir Muhammad SAW prinsip pelajarannya sama, yaitu tentang ke ISLAM - an atau ke SELAMAT - an dan ke DAMAI - an. Adapun metodenya juga sama , yaitu dimulai dengan pelajaran ke TAUHID - an meng ESA - kan ALLAH.

Kemudian pelajaran berikutnya adalah mengenai tata cara penghambaan dan ketaatan yang disebut UBUDIYAH. ALLAH berasal dari kata AL ILLAH, artinya Yang Disembah, dipuja dan dipuji. Sesungguhnya pernyataan TIADA TUHAN SELAIN ALLAH akan membawa seluruh umat manusia di dunia kepada satu tujuan pemujaan dan pengabdian saja, yaitu ALLAH semata sebagai Tuhan Yang Maha Esa ....Berarti sesungguhnya memang benar bahwa didunia ini hanya ada satu Agama saja yaitu : Agama yang Selamat dan membawa Kedamaian...Tiada lain adalah Agama Islam..... Melalui tata cara (Syariat) Ubudiyah ini Nabi Muhammad SAW mulai mengalihkan obyek pemujaan mereka dari penyembahan kepada berhala, dialihkan kepada tata cara Dzikrullah (mengingat ALLAH dalam arti kata yang luas)

Dalam hal ini pelajaran ke ISLAM - an yang diberikan oleh Muhammad SAW adalah yang paling sempurna karena memang ALLAH telah menyempurnakannya, serta telah tersusun di dalam AL Qur’an secara sistimatis, jelas dan gamblang.

Inilah suatu kitab yang ayat - ayatnya tersusun rapi, kemudian dijelaskan, dari (Tuhan) yang Maha Bijaksana dan Maha Mengetahui (Hud 11 : 1) Dengan demikian AL Qur’an merupakan himpunan pelajaran ke ISLAM - an, Himpunan pelajaran Ke-Damai-an sejak dari zaman Adam sampai kepada Nabi terakhir Muhammad SAW yang diturunkan secara bertahap ayat demi ayat sesuai dengan permasalahannya yang terjadi saat itu, sesuai dengan kebutuhan zaman bahkan masih relevan baik untuk masa kini maupun untuk masa - masa yang akan datang.

Dan berkatalah orang - orang kafir mengapa Al Qur’an tiada diturunkan kepadanya secara keseluruhan yang lengkap dan sempurna ? Demikianlah kami lakukan untuk menguatkan hatimu dengannya dan kami membacakannya dengan terang, perlahan, berulang - ulang, sebagian demi sebagian (Al Furqon 25 : 32)

Dan setiap mereka datang kepadamu membawa suatu permasalahan tentulah kami datangkan kepadamu kebenaran dan sebaik - baiknya tafsiran (Al Furqon 25 : 33) Kami turunkan Al Qur’an kepadamu dengan membawa kebenaran untuk mengoreksi kitab - kitab sebelumnya
 (Al – Maidah 5 : 48)

Dengan demikian isi Al Qur’an tidak hanya sekedar mengenal tata cara ubudiyah saja akan tetapi mencakup juga semua aspek dan semua norma – norma kehidupan umat manusia, antara lain tentang alam semesta, hewan ternak, pertanian, kelautan, pembagian harta warisan, pernikahan, perniagaan, etika pergaulan, pengobatan dsb.
Oleh karena itu Wahyu pertama yang disampaikan ALLAH kepada nabi Muhammad adalah perintah membaca : Bacalah atas nama Tuhanmu Yang Menciptakan. Yang Menciptakan kamu dari segumpal darah (Al’Alaq 95 : 1-2)

Membaca berarti bukan hanya sekedar membaca, akan tetapi mempelajari dan menggali makna yang hakiki dan tersembunyi, mengenai makna yang tersurat dan makna yang tersirat dalam setiap ayat - ayat Al Qur’an yang mengandung kiasan - kiasan (Metafora, Perumpamaan). Ayat tersebut mengajak manusia agar berfikir dan mengerti asal - usulnya secara embriologi kedokteran dan juga agar manusia mengerti siapa penciptanya.

Demikiannlah ALLAH telah membuat Perumpamaan - perumpamaan (Ar Ra’ad 13 : 17). Sesungguhnya kami telah mengulang - ngulang kepada manusia dalam Al Qur’an ini segala macam perumpamaan, tetapi kebanyakan manusia mengingkarinya (Al Isra 17 : 89).

Demikiannlah perumpamaan - perumpamaan yang kami buat bagi manusia, akan tetapi yang memahaminya hanya orang - orang yang berpengetahuan (AL - Ankabut 29 : 43 )

Rosulullah SAW mengatakan Bahwa : Pada setiap ayat Al Qur’an mengandung makna lahiriyah dan makna bathiniah. Tuntutlah ilmu sejak dalam buaian ibu sampai akhir hayat, sampai kenegeri Cina sekalipun. Demikian menurut beberapa hadits Rosullullah.

Kami turunkan (Al Qur’an ) dengan kebenaran dan dengan kebenaran dia turun
(Al Isra 17 : 105)

Tiadakah mereka itu merenungkan Al Qur’an ??? seandainya Al Qur’an itu (berasal) dari selain ALLAH , tentu mereka akan menemukan banyak pertentangan didalamnya
(An Nisa 4 : 82)

Dialah Jibril yang menurunkan Al Qur’an kedalam Qolbumu dengan se izin ALLAH
(Al Baqarah 2 : 97)
ALLAH membimbing kepada cahaya-nya bagi siapa yang dia kehendaki (An Nuur 24 : 35).
Barang siapa yang hatinya dibuka oleh ALLAH kepada ISLAM (Kedamaian), Maka dia itu mendapat Nur dari Tuhannya (Az Zumar 22)

Dan demikiannlah kami wahyukan kepadamu Muhammad , Wahyu dengan perintah AKU. Sebelumnya kamu Muhammad tidaklah kamu mengetahui apa itu Al Qurr’an dan tidak pula kamu mengetahui apa itu Iman, tapi AKU jadikan Al Qur’an itu Nur sebagai petunjuk bagi siapa – siapa yang kami kehendaki diantara hamba - hamba kami dan sesungguhnya kamu Muhammad diberi petunjuk kepada jalan yang lurus (Asy – Syura 42 : 52)

Inilah Al Qur’an yang tiada diragukan (isinya), Suatu petunjuk bagi mereka yang takwa (Al Baqarah 2 : 2) Aku turunkan Al Qur’an dalam bahasa Arab supaya kamu memperoleh pengertian
(Yusuf 12 : 2)

Sesungguhnya telah kami mudahkan Al Qur’an untuk dipelajari, maka adakah orang – orang yang mengambil pelajaran (Al Qomar 54 : 17)
Sesungguhnya dalam Al Qur’an itu terdapat rahmat yang besar dan pelajaran bagi orang - orang yang beriman (Al Ankabut 29 : 50 – 51)
ALLAH menghendaki kemudahan bagimu , dan tidak menghendaki kesukaran bagimu
(Al Baqarah 2 : 185)

Sesungguhnya kami telah menurunkan Al Qur’an dan sesungguhnya kami tetap memeliharanya
(Al Hijr 15 : 9 )

Katakanlah : Sesungguhnya jika manusia dan jin berkumpul, untuk membuat yang serupa Al Qur’an ini niscaya mereka tidak akan dapat membuatnya, sekalipun sebagian mereka menjadi pembantu bagi sebagian yang lain (Al Isra 17 : 88).

Dan jika kamu sekalian tetap meragukan Al Qur’an yang kami wahyukan kepada hamba kami (Muhammad), Buatlah satu surat saja yang semisal Al Qur’an itu dan ajaklah penolong - penolongmu selain ALLAH, Jika kamu sekalian orang - orang yang benar (Al Baqarah 2 : 23)