This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

Senin, 30 Mei 2011

BICARALAH PADA KAMI TENTANG ANAK KETURUNAN

SEORANG IBU DENGAN BAYI DALAM DEKAPAN DATANG MENGAJUKAN PERTANYAAN :
BICARALAH PADA KAMI TENTANG ANAK KETURUNAN



Anakmu bukan milikmu
Mereka putera – puteri Sang Hidup yang rindu pada diri sendiri
Lewat engkau mereka lahir, Namun tidak dari engkau
Mereka ada pada dirimu, tapi bukan hakmu

Berikan mereka kasih – sayangmu, tapi jangan sodorkan bentuk pikiranmu
Sebab pada mereka ada alam pikiran tersendiri.

Patut kauberikan rumah untuk raganya, tetapi tidak untuk jiwanya,
Sebab jiwa mereka adalah penghuni rumah masa depan,
Yang tiada dapat kaukunjungi, sekalipun dalam impian.

Kau boleh berusaha menyerupai mereka,
Namun jangan membuat mereka menyerupaimu.

Sebab kehidupan tidak pernah berjalan mundur,
Pun tidak tenggelam di masa lampau.

Kaulah busur, dan anak-anakmulah, anak panah yang meluncur.
Sang Pemanah maha tahu sasaran bidikan keabadian,
Dia merentangmu dengan kekuasan-Nya
Hingga anak panah itu melesat, jauh serta cepat.

Meliuklah dengan sukacita dalam rentangan tangan Sang Pemanah,
Sebab Dia mengasihi anak panah yang melesat laksana kilat,
Sebagaimana pula dikasihi-Nya busur yang mantap.

KAHLIL GIBRAN

Kamis, 28 April 2011

Astaga! Sering Suntik Vitamin C Picu Stroke?



Oleh Dahlia Krisnamurti | Inilah – Sel, 26 Apr 2011 22.09 WIB

INILAH.COM, Jakarta - Tersiar kabar Presiden SBY terkena stroke akibat sering mendapatkan suntikan vitamin C. Benarkah sering melakukan suntikan tersebut berakibat stroke?

Vitamin C sering disebut sebagai rajanya vitamin, karena vitamin C memang memiliki banyak manfaat. Selain bersifat antioksidan yang mampu melawan radikal bebas, vitamin C juga berperan dalam meningkatkan sistem imun. Belakangan ini vitamin c juga menjadi sebuah konsumsi untuk kebutuhan penampilan.

Dosis konsumsi vitamin C yang ideal adalah 75 miligram per hari. Perempuan hamil dan ibu menyusui sudah tentu harus mengonsumsi vitamin C lebih besar dari jumlah tadi.

Ada juga yang berpendapat cukup mengonsumsi 200 miligram sehari. Bagi orang yang hidup dengan stres atau mereka yang tinggal di kota besar yang penuh polusi, seperti Jakarta, dosis 500 miligram adalah dosis cukup baik.

Tidak semua orang sadar dan mau mengonsumsi makanan sehat seimbang. Padahal, kebiasaan itu secara tidak langsung menjamin pasokan zat gizi, mineral, dan vitamin dalam tubuh secara memadai. Vitamin C mudah kita temui dalam kehidupan sehari hari.

Kondisi itu kemudian memunculkan berbagai pilihan. Bagi mereka yang kurang mendapat asupan vitamin melalui makanan alami, muncul berbagai produk suplemen sebagai jawabannya.

Tetapi juga banyak orang sulit mengkonsumsi suplemen vitamin C dengan cara oral (diminum), seperti penderita penyakit lambung. Maka muncul alternatif lain untuk dapat mengkonsumsi suplemen Vitamin C. Salah satu pilihan itu tersaji dalam bentuk injeksi atau suntikan vitamin.


Orang kian tertarik mencoba suntik vitamin C karena sifat antioksidan dari vitamin ini.Selain dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan mempercepat proses penyembuhan, juga akan membuat kulit tampak lebih cantik dan awet muda.

Dosis suntik vitamin C

Prof. Dr. Budhi Setianto, Kardiolog RS Harapan Kita, Jakarta menjelaskan pemberian suntik vitamin C tidak boleh melebihi anjuran dokter, apalagi terlalu sering. Seperti suntik vitamin C dengan tujuan kecantikan. karena lama-lama pembuluh darah akan mengeras dan mengganggu sirkulasi darah.

”Sirkulasi darah yang baik dihasilkan oleh kerja sama antara jantung, darah dan komponen-komponennya, serta pembuluh darah itu sendiri. Apabila terjadi gangguan pada salah satu komponen tersebut, maka sirkulasi darah akan terganggu. Akibatnya, suplai darah tidak mencukupi kebutuhan dan lebih lanjut dapat menyebabkan serangan jantung, stroke ataupun fungsi organ tubuh lainnya. Untuk itu, peredaran darah yang lancar sangat penting bagi kesehatan kita,” jelas Budhi.

Disamping itu, mungkin efek negatif yang ditimbulkan tidak serta merta, tetapi dalam jangka panjang dapat mengganggu fungsi ginjal.Sebetulnya yang paling berbahaya adalah apabila ada penolakan dari tubuh sewaktu penyuntikan, maka dapat menyebabkan kematian seketika.

"Suntikan vitamin C dalam dosis tinggi diperlukan bagi orang yang menderita sakit (flu) agar stamina cepat pulih," tambah Budhi.

Sementara itu, dr Titi Moertolo, Spesialis penyakit kulit dan kelamin menambahkan, asupan Vitamin C yang layak kita konsumsi setiap harinya hanya 50-60 miligram (mg) per hari. Ini bisa kita peroleh melalui buah yang kita konsumsi.

“Dengan satu buah jeruk saja setiap hari, sebenarnya asupan vitamin C untuk kita sudah cukup,” jelasnya.

Lain halnya dengan suntikan vitamin C. Untuk satu kali suntik, 4.000 mg vitamin C akan masuk ke tubuh kita. Ini berarti jauh melebihi dosis normal yang seharusnya kita konsumsi.

Dr. Titi tidak memungkiri bahwa, tampilan kulit akan menjadi lebih cerah, bahkan lebih putih setelah lima kali suntik vitamin C. Ini karena vitamin C menghambat pembentukan pigmen pada kulit.

Namun efek sampingnya bisa jauh lebih berbahaya. Jika sudah terlalu sering endapan vitamin C di dalam tubuh memungkinkan adanya kristalisasi. Perlu diwaspadai juga terbentuknya batu ginjal yang bisa menimbulkan penyakit. [mor]

Selasa, 26 April 2011

TANDA-TANDA TERJADINYA PERSELINGKUHAN



Perselingkuhan sebenarnya bukan hal baru tetapi selalu menarik untuk dibahas. Menurut Psikolog Dra. Augustine Sukarlan Basri, M.Si, yang disebut berselingkuh adalah jika salah satu pasangan baik istri maupun suami menghianati kesetiaan dan berpaling dengan orang lain tanpa ada ikatan yang jelas. Sangat menyakitkan memang, makanya cari tau faktor penyebab perselingkuhan, tanda-tandanya dan bagaimana kita harus bersikap jika pasangan berselingkuh. Karena hal ini bisa terjadi pada siapa saja dan kapan saja.

Faktor Penyebab Perselingkuhan

Banyak faktor penyebab perselingkuhan, seperti yang dituturkan Psikolog Augustine kepada pebulis. Menurutnya, terjadinya perselingkuhan disebabkan oleh banyak faktor, baik internal maupun eksternal. Faktor eksternal misalnya mengalami ketidak puasan dalam berhubungan seks dengan pasangan. Kebutuhan kasih sayang yang tidak terpenuhi, maupun kurang dari sisi materi. Sedangkan faktor internal, bisa jadi karena individu bersangkutan memang suka berganti-ganti pasangan. Sebab lain adalah pribadi yang selalu merasa rendah diri sehingga perlu pengakuan eksistensi dirinya dengan jalan berselingkuh. Dengan cara ini sipelaku merasa terpuaskan dan mampu memenuhi rasa ketidaknyamanan dalam dirinya. Sebagian orang juga melakukan selingkuh sebagai pelarian dari stress, baik karena persoalan rumah maupun kantor.

Faktor kedekatan atau istilah trennya TTM (teman tapi Mesra-Red) juga bisa menjadi jembatan terjadinya perselingkuhan. Sebenarnya tidak semua TTM mengarah ke perselingkuhan, tergantung kontrol individu masing-masing. Memang kemungkinannya lebih besar, karena persahabatan terutama dengan rekan kantor biasanya terlihat luarnya saja, istilahnya hubungan formal. Hubungan ini biasanya terlihat serba baik, karena masing-masing menjaga image dirinya. Tidak seperti hubungan informal tanpa batas yang dilakukan dengan istri/suami dalam rumah. Istilahnya sudah tau luar dalamnya atau baik buruknya. Sesuatu yang terlihat baik, seringkali memunculkan kekaguman. Dari rasa simpatik, berubah menjadi ketertarikan dan diakhiri dengan affair. Apalagi suasana yang mendukung karena selalu bersama di dalam lingkungan kantor sehingga peluang berselingkuh sangat mungkin terjadi.



Tanda-Tanda Pasangan Berselingkuh
Jangan percaya begitu saja dengan pasangan, apalagi jika sudah memperlihatkan gelagat-gelagat aneh,bisa jadi pasangan Anda punya “sepia” lain di luar sana. Perhatikan tanda-tanda pasangan berselingkuh;

1. Dia lebih perhatian dari biasanya. Ini karena dia merasa bersalah kepada Anda. Namun, perhatian tersebut perlahan-lahan akan berkurang dan akhirnya menghilang setelah perselingkuhan semakin dalam.

2. Dia mulai menghujani Anda dengan hadiah. Sama seperti poin pertama, ini dilakukannya karena merasa bersalah telah mengkhianati Anda. Dengan memberikan hadiah-hadiah itulah ia bisa mengatasi rasa bersalahnya.

3. Tingkah lakunya membuat Anda merasa ada sesuatu yang tidak beres. Percayailah insting Anda. Tidak peduli dengan insting tersebut sama saja Anda "membutakan" diri dari kebenaran yang ada. Andalah yang paling tahu kebiasaan, rutinitas, dan sikap-sikapnya sehari-hari. Jadi, curigalah bila semua itu berubah.

4. Dia mulai semakin sering memancing pertengkaran. Ini adalah alasannya untuk marah dan pergi menemui kekasih gelapnya. Namun, bisa juga dilakukan karena perasaannya yang bercampur aduk setelah mengkhianati Anda.

5. Selalu membicarakan kemungkinan hubungan Anda berdua berakhir. Waspadalah jika dia mulai sering berkata, "Apa yang kamu lakukan jika hubungan kita berakhir?" atau, "Jika sesuatu terjadi pada kita berdua, saya akan selalu menyayangi kamu sebagai teman." Asal Anda tahu, kalimat berandai-andainya itu karena ada orang lain yang akan menerimanya dengan senang hati begitu hubungan Anda berdua berakhir.

6. Dia seperti Anda saat sedang mengalami PMS. Dia tampak senang dan bersemangat ketika akan pergi keluar rumah sendirian, dan langsung lesu serta lemas saat berada di dekat Anda.

7. Dia jarang bicara dengan Anda dan menjadi "dingin" seperti es batu, tidak peduli pada perasaan Anda.

8. Selera musiknya tiba-tiba berubah. Karena jadi lebih sering mendengarkan musik kesukaan "sang pacar", ia pun jadi ikut menyukai musik tersebut.

9. Harga dirinya rendah. Bukan berarti lalu dia pasti berselingkuh. Namun, orang-orang seperti ini umumnya cenderung mencari rasa aman dan umpan balik positif dari orang lain. Nah, salah satu cara mendapatkannya, ya, lewat perselingkuhan !

10. Dia terus-menerus mengkritik orang lain (lawan jenisnya). Ini adalah usahanya untuk membuat Anda berpikir bahwa orang seperti itu bukanlah tipe favoritnya, walau sebenarnya diam-diam dia tertarik.

11. Dia jadi lebih sering memberi kritik pedas kepada Anda.

12. Emosinya jadi lebih mudah terpancing terhadap komentar Anda, bahkan komentar netral sekalipun.
13. Dia tak lagi memberi perhatian kepada Anda, anak-anak, dan kehidupan keluarga.

14. Dia mulai seperti bermain "petak umpet" saat Anda berada di dekatnya. Misalnya, sering sekali menutup pintu atau pergi menjauh saat bicara di telepon.

15. Dia tak pernah lagi memuji penampilan Anda.

16. Dia mulai berhenti mengucapkan "Aku cinta kamu."

17. Dia tampak salah tingkah atau tampak merasa bersalah saat Anda melakukan hal baik untuknya.

18. Dia justru menuduh Andalah yang berselingkuh walau tak memiliki bukti yang kuat.

19. Dia lebih memilih menghabiskan waktu bersama teman-temannya dibanding bersama Anda

20. Dia mulai tak berminat membicarakan masa depan perkawinan Anda berdua.

21. Dia tak lagi menunjukkan kasih sayangnya kepada Anda.

22. Dia lebih memilih membaca atau menonton teve dibanding mengobrol atau bercinta dengan Anda.

23. Dia sering membicarakan masalah yang tengah dialami orang lain, terutama dad lawan jenisnya.

24. Dia mulai menggunakan kata-kata humor atau canda serta pendapat yang berbeda dari biasanya, yang tidak mencerminkan dirinya.

25. Dia semakin tidak memperhatikan anak-anaknya. Anak-anak pun merasa ada sesuatu yang salah dengan ayah mereka.

26. Dia seperti menarik diri dan menjauh. Tapi saat Anda menanyakan itu semua, dia tak ingin membicarakannya.

27. Dia tampak tidak berkonsentrasi dan tidak menunjukkan gairahnya saat bercinta.

28. Dia selalu tampak kaget atau bingung setiap bangun pagi. Ini karena tidak yakin di tempat tidur siapa dia terbangun.

29. Anda mendengarnya mengigau menyebutkan nama seseorang (nama perempuan tentunya) lebih dari satu kali.

30. Sahabat dan anggota keluarga Anda sering melihat ketegangan di antara Anda berdua, bahkan jauh sebelum Anda sendiri menyadarinya.

31. Dia mudah sekali merasa "terancam" saat Anda bertanya-tanya tentang beberapa hal kepadanya, dan merasa seperti diinterogasi.

32. Pola tidurnya berubah dari biasanya dan tampak resah.

Nah, apakah tanda-tanda tersebut juga terdapat pada pasangan Anda ? Jika iya, waspadalah !

Bagaimana Harus Bersikap?

Bagaimana menyikapi pasangan yang berselingkuh? Augustine menyarankan agar diselesaikan dengan bijaksana, berkepala dingin dan bersabar. Cobalah berintropeksi diri, karena bisa saja letak kesalahan ada dalam diri Anda, jar psikolog yang juga dosen fakultas psikologi UI.

Lebih jauh Augustine menyarankan untuk mengkomunikasikan segala macam persoalan dalam rumah tangga, dengan berkomunikasi segala macam persoalan bisa dipecahkan. Berempati dan memahami masing-masing kekurangan juga kunci keharmonisan rumah tangga agar terhindar dari perselingkuhan. Pahami masing masing kebutuhan, selalu membina dan menjaga romantisme agar pasangan bahagia bersama Anda.

Respon masing-masing individu berbeda dalam menghadapi persoalan. Sebagian orang merasa sakit hati dan menganggap perselingkuhan perbuatan tak termaafkan. Sebagian lagi mau menerima kembali dan memperbaiki hubungan, semuanya dikembalikan ke individu masing-masing. Faktor anak juga harus menjadi pertimbangan utama, apakah benar perceraian bisa menjadi jalan keluarnya. Jika memutuskan untuk kembali, lihat juga keseriusan pasangan untuk merubah dirinya. Seberapa jauh pasangan mau bertobat dan tidak akan mengulanginya lagi. Harus ada komitmen baru yang disepakati dan ditaati kedua belah pihak.

Masalah perselingkuhan sebenarnya bisa dihindari dan jika sudah terjadi pasti bisa terselesaikan. Kuncinya, jadilah pasangan terbaik baginya. Sehingga nggak ada lagi alasan bagi dia untuk tertarik pada lawan jenis, seberapapun menariknya pria atau wanita idaman lain di luar sana.

Fakta Seputar Perselingkuhan

* Setidaknya 70% pria menikah dan 60% wanita menikah pernah berselingkuh. Itu artinya, dari tiga pernikahan, dua di antaranya "dihiasi" perselingkuhan.

* 90% perceraian terjadi karena perselingkuhan. 50% terlibat perselingkuhan, namun hanya 25% yang menyatakan perselingkuhan adalah penyebab utama mereka bercerai.

* 80% dari mereka yang bercerai ketika berselingkuh menyesali keputusan untuk bercerai.

* 75% dari mereka yang menikahi pasangan selingkuhnya, ujungnya tetap berakhir dengan perceraian juga. Bagaimana dengan Anda ? Ada sesuatu yang mencurigakan dari pasangan Anda seperti ulasan di atas ? (PAC/Ly

=> Sai Baba yang Di kira Dajjal Meninggal Dunia

Tokoh spiritual India, Sathya Sai Baba, meninggal dunia di usia 86 tahun, kemarin. Sai Baba yang diyakini pengikutnya sebagai manusia setengah dewa dan konon mampu membangkitkan orang mati ini meninggal akibat penyakit jantung dan pernafasan.



Sebelum menghembuskan nafas terakhir, Sai Baba dirawat sekitar sebulan di Rumah Sakit Puttaparthi, negara bagian Andra Pradesh, India. Baba kemudian disemayamkan di ashram-nya di Puttaparthi.

Dalam tautan foto ini, terlihat jenazah Sai Baba diletakkan di dalam peti mati transparan. Di ashram-nya, pengikut Baba pun berbondong-bondong ingin melihat jenazah Baba.



Sejumlah pengikut Sai Baba juga terlihat meluapkan kesedihan atas meninggalnya Baba. Kesedihan terlihat saat jenazah Baba dibawa kembali ke ashram-nya. Di sepanjang jalan, pengikut Sai Baba menangis saat melihat ambulan membawa jenazah Baba.

Sai Baba, lahir di Puttaparthi pada 23 November 1926, dengan nama asli Sathyanarayana Raju. Raju kemudian mendeklarasikan diri sebagai reinkarnasi seorang tokoh suci aliran Maharashtri, yaitu Sai Baba dari Shirdi, dan kemudian mengganti nama menjadi Sai Baba.

Ajarannya yang memadukan Hindu dan Islam berhasil menghimpun jutaan pengikut yang tersebar di 114 negara. Pengikutnya sebagian besar merupakan kalangan menengah ke atas, salah satu pengikut Baba adalah aktris Hollywood Goldie Hawn.

Namun, Sai Baba juga dikenal sebagai tokoh kontroversial karena terjerat kasus pelecehan seksual. Kemampuan Sai Baba dalam menghidupkan warga Amerika Walter Cowan pada 1971 pun juga dianggap sebuah tipuan oleh seorang wartawan Inggris, Mick Brown yang melakukan liputan investigasi dengan menelusuri surat-surat dari sejumlah dokter yang memeriksa Cowan.


Sai Baba, Di Antara Laknat dan Mukjizat
Mahaguru kharismatik ini kerap diterpa isu pelecehan seksual.

Jum'at, 19 Februari 2010, 23:22 WIB
Renne R.A Kawilarang




VIVAnews – MAHAGURU India yang dipuja bak dewa sekaligus diterpa tuduhan pelecehan seksual bukanlah Anand Krishna semata. Dia punya “kembaran” bernama Sathyanarayana Raju alias Sathya Sai Baba, yang juga dikenal sebagai seorang guru asal India, tokoh spiritual dan pendidik yang amat populer. Bagi para pengikut setianya—yang tersebar di berbagai belahan dunia, mulai dari pengusaha, politisi, hingga perdana menteri—Sai Baba dipuja bak manusia setengah dewa, guru spritual, dan pencipta mukjizat.

Toh demikian, sang begawan berkali-kali menghadapi hujan kritik dan kecaman; terutama dari mereka yang meragukan ajarannya. Bahkan, dia pernah diadukan sejumlah pengikutnya sendiri telah melecehkan mereka secara seksual, dan lantas diseret ke pengadilan karenanya. Alhasil, pria kelahiran Puttaparthi (desa kecil di India Selatan) pada 23 November 1926 itu jadi bulan-bulanan pemberitaan.

Sampai kini, benar tidaknya Sai Baba melakukan pelecehan seks kepada pengikutnya masih menjadi perdebatan hangat di sejumlah media, termasuk di laman informasi Wikipedia. Di laman ini ada yang menulis tentang berbagai tudingan itu, meski banyak juga yang mengimbanginya dengan berbagai informasi tentang keteguhan Sai Baba dalam menghadapi suara-suara miring ini dan nyatanya hingga kini dia tak terbukti bersalah.

Sebuah liputan bersama CNN dan IBN mengungkapkan berbagai keajaiban Sai Baba—seperti menciptakan vibuthi (abu suci) dan benda-benda kecil semisal cincin, kalung, dan jam tangan—telah menjadi sumber ketenaran sekaligus kontroversi. Bagi kalangan yang skeptis, karya Sai Baba itu hanyalah tipu-muslihat. Namun, bagi para pengikutnya benda-benda itu merupakan bukti daya Ilahi Sai Baba.

***

Berhasil menghimpun banyak pengikut, Sai Baba kemudian mendeklarasikan diri sebagai reinkarnasi seorang tokoh suci aliran Maharashtri, yaitu Sai Baba dari Shirdi—yang ajarannya memadukan Hindu dan Islam.

Sai Baba dan berbagai organisasi yang ia dirikan kerap menyelenggarakan serangkaian kegiatan amal, seperti membangun sekolah gratis, rumah sakit dan lain-lain untuk membantu banyak orang di India dan negara-negara lainnya. Pada tahun 1999 saja, para pengikut setia Sai Baba diperkirakan tak kurang dari enam juta orang. Angka pastinya sukar ditentukan mengingat keanggotaan jemaah Sai Baba bersifat cair tanpa ikatan formal.

Saat ini diperkirakan terdapat 1.200 Pusat Sathya Sai Baba yang tersebar di 114 negara. Di India sendiri, Sai Baba menarik para pengikut yang kebanyakan berasal dari kalangan menengah ke atas atau warga perkotaan yang hidup berkecukupan, berpendidikan, dan berpandangan terbuka terhadap pemikiran Barat.

Yang hebat, daya magis Sai Baba tak hanya berhasil menggaet warga biasa. Dia pun berhasil memikat sejumlah presiden dan perdana menteri India dan sejumlah negara lain sampai menjadi pengikut ajarannya. Pada 2002, menurut Norris Palmer dalam bukunya, Gurus in America, Baba mengklaim memiliki pengikut di 178 negara.

***

Di sisi lain, makin bertambah banyak pula pihak yang bercuriga. Seorang wartawan Inggris, Mick Brown, dalam bukunya yang terbit pada 1998 menyatakan bahwa kesaktian Sai Baba saat membangkitkan seorang warga Amerika bernama Walter Cowan pada 1971 dari kematian boleh jadi tidak benar. Brown menarik kesimpulan setelah menelusuri surat-surat dari sejumlah dokter yang memeriksa Cowan.

Serangan lain dimuat di Majalah India Today edisi Desember 2000 yang memuat liputan khusus mengenai Sai Baba. Kali ini sumbernya adalah seorang pesulap, PC Sorcar Jr., yang menuding Sai Baba telah menciptakan mukjizat palsu.

Berbagai tudingan ini bertebaran di Internet. Saking geramnya, pada tahun 2001 Sai Baba mengeluarkan “fatwa” supaya para pengikutnya tidak lagi membuka laman-laman internet yang menyudutkannya. “Internet itu seperti sebuah keranjang sampah. Ketimbang internet, lebih baik innernet,” kata Sai Baba. Maksudnya, ia memerintahkan para pengikutnya supaya berkonsentrasi pada kekuatan di dalam diri ketimbang berselancar di dunia maya.

Tuduhan yang paling menggegerakan adalah tuduhan pelecehan seks yang dilaporkan sejumlah pengikut Sai Baba. Pada tahun 2004, stasiun televisi BBC menayangkan liputan investigasi berjudul “The World Uncovered” dan “The Secret Swami.” Isinya, tentang tuduhan seorang pria bernama Alaya Rahm alias Sam Young yang mengaku telah dilecehkan secara seksual oleh Sai Baba. Selain itu, BBC pun mewawancarai Mark Roche yang mengaku telah menghabiskan 25 tahun hidupnya, sejak 1969, sebagai pengikut Sai Baba dan berakhir sebagai tempat pelampiasan nafsu bejat Sang Guru. Soal pelecehan seksual ini juga pernah ditayangkan berupa film dokumenter, berjudul Seduced by Sai Baba, di sebuah stasiun televisi Denmark beberapa tahun lalu.

Toh demikian, Sai Baba maupun organisasinya, hingga sekarang belum pernah divonis bersalah oleh pengadilan. Menurut laman Saisathyasai.com, Alaya Rahm sempat menggugat organisasi Sathya Sai Baba Society ke pengadilan di negara bagian California, AS, pada 6 Januari 2005. Namun, pada April 2006, Rahm menarik kembali gugatannya setelah melihat gelagat dia tak bakal mendapat kompensasi yang memuaskan. Alhasil, hakim menyatakan gugatan itu wajib dicabut dan penggugat tidak boleh lagi mengajukan pengaduan yang sama dan tak mendapat apa-apa dari gugatan yang dia layangkan.

Buat jutaan pengikut fanatiknya, Sai Baba semata sedang terus difitnah. Tak kepalang tanggung, seorang profesor bernama Anil Kumar menerangkan betapa ia hakulyakin bahwa kontroversi ini, tak lebih tak kurang, merupakan bagian dari rencana agung Sai Baba. “Setiap guru yang terkenal harus menghadapi berbagai pandangan miring selama hidup mereka… Semakin sering dikritik, yang bersangkutan semakin menang,” ditulis Anil dalam artikel berjudul “Divine Downfall.”

Bahkan, melalui surat terbuka yang ditulis bersama-sama pada Desember 2001, Perdana Menteri India saat itu, Atal Behari Vajpayee, beserta mantan Ketua Mahkamah Agung, Ketua Komnas HAM, dan para politisi India lainnya secara terbuka menyatakan kekecewaan mereka atas banyak tuduhan tendensius kepada Sai Baba. “Kami sangat sedih atas berbagai tuduhan liar dan tak berdasar yang dilancarkan kelompok-kelompok kepentingan dan publik kepada Begawan Sri Sathya Sai Baba,” demikian mereka memprihatinkan.

Sai Baba sendiri mengaku tak ambil. “Saya tidak mengejar ketenaran dan popularitas. Jadi, saya tidak merasa rugi apa-apa oleh tuduhan-tuduhan itu,” kata Sai Baba dalam buletin Sai Baba Speaks, “Kejayaan saya akan kian bertambah dari hari ke hari.”

=> Kisah Pendeta yang Masuk Islam



Mungkin kisah ini terasa sangat aneh bagi mereka yang belum pernah bertemu dengan orangnya atau langsung melihat dan mendengar penuturannya. Kisah yang mungkin hanya terjadi dalam cerita fiktif, namun menjadi kenyataan. Hal itu tergambar dengan kata-kata yang diucapkan oleh si pemilik kisah yang sedang duduk di hadapanku mengisahkan tentang dirinya. Untuk mengetahui kisahnya lebih lanjut dan mengetahui kejadian-kejadian yang menarik secara komplit, biarkan aku menemanimu untuk bersama-sama menatap ke arah Johannesburg, kota bintang emas nan kaya di negara Afrika Selatan di mana aku pernah bertugas sebagai pimpinan cabang kantor Rabithah al-’Alam al-Islami di sana.

Pada tahun 1996, di sebuah negara yang sedang mengalami musim dingin, di siang hari yang mendung, diiringi hembusan angin dingin yang menusuk tulang, aku menunggu seseorang yang berjanji akan menemuiku. Istriku sudah mempersiapkan santapan siang untuk menjamu sang tamu yang terhormat. Orang yang aku tunggu dulunya adalah seorang yang mempunyai hubungan erat dengan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela. Ia seorang misionaris penyebar dan pendakwah agama Nasrani. Ia seorang pendeta, namanya ‘Sily.’ Aku dapat bertemu dengannya melalui perantaraan sekretaris kantor Rabithah yang bernama Abdul Khaliq Matir, di mana ia mengabarkan kepada-ku bahwa seorang pendeta ingin datang ke kantor Rabithah hendak membicarakan perkara penting.
Tepat pada waktu yang telah dijanjikan, pendeta tersebut datang bersama temannya yang bernama Sulaiman. Sulaiman adalah salah seorang anggota sebuah sasana tinju setelah ia memeluk Islam, selepas bertanding dengan seorang petinju muslim terkenal, Muhammad Ali. Aku menyambut keda-tangan mereka di kantorku dengan perasaan yang sangat gembira. Sily seorang yang berpostur tubuh pendek, berkulit sangat hitam dan mudah tersenyum. Ia duduk di depanku dan berbicara denganku dengan lemah lembut. Aku katakan, “Saudara Sily bolehkah kami mendengar kisah keislamanmu?” ia tersenyum dan berkata, “Ya, tentu saja boleh.” Pembaca yang mulia, dengar dan perhatikan apa yang telah ia ceritakan kepadaku, kemudian setelah itu, silahkan beri penilaian.!
Sily berkata, “Dulu aku seorang pendeta yang sangat militan. Aku berkhidmat untuk gereja dengan segala kesungguhan. Tidak hanya sampai di situ, aku juga salah seorang aktifis kristenisasi senior di Afrika Selatan. Karena aktifitasku yang besar maka Vatikan memilihku untuk menjalankan program kristenisasi yang mereka subsidi. Aku mengambil dana Vatikan yang sampai kepadaku untuk menjalankan program tersebut. Aku mempergunakan segala cara untuk mencapai targetku. Aku melakukan berbagai kunjungan rutin ke madrasah-madrasah, sekolah-sekolah yang terletak di kampung dan di daerah pedalaman. Aku memberikan dana tersebut dalam bentuk sumbangan, pemberian, sedekah dan hadiah agar dapat mencapai targetku yaitu memasukkan masyarakat ke dalam agama Kristen. Gereja melimpahkan dana tersebut kepadaku sehingga aku menjadi seorang hartawan, mempunyai rumah mewah, mobil dan gaji yang tinggi. Posisiku melejit di antara pendeta-pendeta lainnya.

Pada suatu hari, aku pergi ke pusat pasar di kotaku untuk membeli beberapa hadiah. Di tempat itulah bermula sebuah perubahan!



Di pasar itu aku bertemu dengan seseorang yang memakai kopiah. Ia pedagang berbagai hadiah. Waktu itu aku mengenakan pakaian jubah pendeta berwarna putih yang merupakan ciri khas kami. Aku mulai menawar harga yang disebutkan si penjual. Dari sini aku mengetahui bahwa ia seorang muslim. Kami menyebutkan agama Islam yang ada di Afrika selatan dengan sebutan ‘agama orang Arab.’ Kami tidak menyebutnya dengan sebutan Islam. Aku pun membeli berbagai hadiah yang aku inginkan. Sulit bagi kami menjerat orang-orang yang lurus dan mereka yang konsiten dengan agamanya, sebagaimana yang telah berhasil kami tipu dan kami kristenkan dari kalangan orang-orang Islam yang miskin di Afrika Selatan.
Si penjual muslim itu bertanya kepadaku, “Bukankah anda seorang pendeta?” Aku jawab, “Benar.” Lantas ia bertanya kepadaku, “Siapa Tuhanmu?” Aku katakan, “Al-Masih.” Ia kembali berkata, “Aku menantangmu, coba datangkan satu ayat di dalam Injil yang menyebutkan bahwa al-Masih AS berkata, ‘Aku adalah Allah atau aku anak Allah. Maka sembahlah aku’.” Ucapan muslim tersebut bagaikan petir yang menyambar kepalaku. Aku tidak dapat menjawab pertanyaan tersebut. Aku berusaha membuka-buka kembali catatanku dan mencarinya di dalam kitab-kitab Injil dan kitab Kristen lainnya untuk menemukan jawaban yang jelas terhadap pertanyaan lelaki tersebut. Namun aku tidak menemukannya. Tidak ada satu ayat pun yang men-ceritakan bahwa al-Masih berkata bahwa ia adalah Allah atau anak Allah. Lelaki itu telah menjatuhkan mentalku dan menyulitkanku. Aku ditimpa sebuah bencana yang membuat dadaku sempit. Bagaimana mungkin pertanyaan seperti ini tidak pernah terlintas olehku? Lalu aku tinggalkan lelaki itu sambil menundukkan wajah. Ketika itu aku sadar bahwa aku telah berjalan jauh tanpa arah. Aku terus berusaha mencari ayat-ayat seperti ini, walau bagaimanapun rumitnya. Namun aku tetap tidak mampu, aku telah kalah. Aku pergi ke Dewan Gereja dan meminta kepada para anggota dewan agar berkumpul. Mereka menyepakatinya. Pada pertemuan tersebut aku mengabarkan kepada mereka tentang apa yang telah aku dengar. Tetapi mereka malah menyerangku dengan ucapan, “Kamu telah ditipu orang Arab. Ia hanya ingin meyesatkanmu dan memasukkan kamu ke dalam agama orang Arab.” Aku katakan, “Kalau begitu, coba beri jawabannya!” Mereka membantah pertanyaan seperti itu namun tak seorang pun yang mampu memberikan jawaban.
Pada hari minggu, aku harus memberikan pidato dan pelajaranku di gereja. Aku berdiri di depan orang banyak untuk memberikan wejangan. Namun aku tidak sanggup melakukannya. Sementara para hadirin merasa aneh, karena aku berdiri di hadapan mereka tanpa mengucapkan sepatah katapun. Aku kembali masuk ke dalam gereja dan meminta kepada temanku agar ia menggantikan tempatku. Aku katakan bahwa aku sedang sakit. Padahal jiwaku hancur luluh.
Aku pulang ke rumah dalam keadaan bingung dan cemas. Lalu aku masuk dan duduk di sebuah ruangan kecil. Sambil menangis aku menengadahkan pandanganku ke langit seraya berdoa. Namun kepada siapa aku berdoa. Kemudian aku berdoa kepada Dzat yang aku yakini bahwa Dia adalah Allah Sang Maha Pencipta, “Ya Tuhanku… Wahai Dzat yang telah men-ciptakanku… sungguh telah tertutup semua pintu di hadapanku kecuali pintuMu… Janganlah Engkau halangi aku mengetahui kebenaran… manakah yang hak dan di manakah kebenaran? Ya Tuhanku… jangan Engkau biarkan aku dalam kebimbangan… tunjukkan kepadaku jalan yang hak dan bimbing aku ke jalan yang benar…” lantas akupun tertidur.
Di dalam tidur, aku melihat diriku sedang berada di sebuah ruangan yang sangat luas. Tidak ada seorang pun di dalamnya kecuali diriku. Tiba-tiba di tengah ruangan tersebut muncul seorang lelaki. Wajah orang itu tidak begitu jelas karena kilauan cahaya yang terpancar darinya dan dari sekelilingnya. Namun aku yakin bahwa cahaya tersebut muncul dari orang tersebut. Lelaki itu memberi isyarat kepadaku dan memanggil, “Wahai Ibrahim!” Aku menoleh ingin mengetahui siapa Ibrahim, namun aku tidak menjumpai siapa pun di ruangan itu. Lelaki itu berkata, “Kamu Ibrahim… kamulah yang bernama Ibrahim. Bukankah engkau yang memohon petunjuk kepada Allah?” Aku jawab, “Benar.” Ia berkata, “Lihat ke sebelah kananmu!” Maka akupun menoleh ke kanan dan ternyata di sana ada sekelompok orang yang sedang memanggul barang-barang mereka dengan mengenakan pakaian putih dan bersorban putih. Ikutilah mereka agar engkau mengetahui kebenaran!” Lanjut lelaki itu.
Kemudian aku terbangun dari tidurku. Aku merasakan sebuah kegembiraan menyelimutiku. Namun aku belum juga memperoleh ketenangan ketika muncul pertanyaan, di mana gerangan kelompok yang aku lihat di dalam mimipiku itu berada.
Aku bertekad untuk melanjutkannya dengan berkelana mencari sebuah kebenaran, sebagaimana ciri-ciri yang telah diisyaratkan dalam mimpiku. Aku yakin ini semua merupakan petunjuk dari Allah SWT. Kemudian aku minta cuti kerja dan mulai melakukan perjalanan panjang yang memaksaku untuk berkeliling di beberapa kota mencari dan bertanya di mana orang-orang yang memakai pakaian dan sorban putih berada. Telah panjang perjalanan dan pencarianku. Setiap aku menjumpai kaum muslimin, mereka hanya memakai celana panjang dan kopiah. Hingga akhirnya aku sampai di kota Johannesburg.
Di sana aku mendatangi kantor penerima tamu milik Lembaga Muslim Afrika. Di rumah itu aku bertanya kepada pegawai penerima tamu tentang jamaah tersebut. Namun ia mengira bahwa aku seorang peminta-minta dan memberikan sejumlah uang. Aku katakan, “Bukan ini yang aku minta. Bukankah kalian mempunyai tempat ibadah yang dekat dari sini? Tolong tunjukkan masjid yang terdekat.” Lalu aku mengikuti arahannya dan aku terkejut ketika melihat seorang lelaki berpakaian dan bersorban putih sedang berdiri di depan pintu.



Aku sangat girang, karena ciri-cirinya sama seperti yang aku lihat dalam mimpi. Dengan hati yang berbunga-bunga, aku mendekati orang tersebut. Sebelum aku mengatakan sepatah kata, ia terlebih dahulu berkata, “Selamat datang ya Ibrahim!” Aku terperanjat mendengarnya. Ia mengetahui namaku sebelum aku memperkenalkannya. Lantas ia melanjutkan ucapan-nya, “Aku melihatmu di dalam mimpi bahwa engkau sedang mencari-cari kami. Engkau hendak mencari kebenaran? Kebenaran ada pada agama yang diridhai Allah untuk hamba-Nya yaitu Islam.” Aku katakan, “Benar. Aku sedang mencari kebenaran yang telah ditunjukkan oleh lelaki bercahaya dalam mimpiku, agar aku mengikuti sekelompok orang yang berpakaian seperti busana yang engkau kenakan. Tahukah kamu siapa lelaki yang aku lihat dalam mimpiku itu?” Ia menjawab, “Dia adalah Nabi kami Muhammad, Nabi agama Islam yang benar, Rasulullah SAW.” Sulit bagiku untuk mempercayai apa yang terjadi pada diriku. Namun langsung saja aku peluk dia dan aku katakan kepadanya, “Benarkah lelaki itu Rasul dan Nabi kalian yang datang menunjukiku agama yang benar?” Ia berkata, “Benar.”
Ia lalu menyambut kedatanganku dan memberikan ucapan selamat karena Allah telah memberiku hidayah kebenaran. Kemudian datang waktu shalat zhuhur. Ia mempersilahkanku duduk di tempat paling belakang dalam masjid dan ia pergi untuk melaksanakan shalat bersama jamaah yang lain. Aku memperhatikan kaum muslimin banyak memakai pakaian seperti yang dipakainya. Aku melihat mereka rukuk dan sujud kepada Allah. Aku berkata dalam hati, “Demi Allah, inilah agama yang benar. Aku telah membaca dalam berbagai kitab bahwa para nabi dan rasul meletakkan dahinya di atas tanah sujud kepada Allah.” Setelah mereka shalat, jiwaku mulai merasa tenang dengan fenomena yang aku lihat. Aku berucap dalam hati, “Demi Allah sesungguhnya Allah SAW telah menunjukkan kepadaku agama yang benar.” Seorang muslim memanggilku agar aku mengumumkan keislamanku. Lalu aku mengucapkan dua kalimat syahadat dan aku menangis sejadi-jadinya karena gembira telah mendapat hidayah dari Allah SWT.
Kemudian aku tinggal bersamanya untuk mempelajari Islam dan aku pergi bersama mereka untuk melakukan safari dakwah dalam waktu beberapa lama. Mereka mengunjungi semua tempat, mengajak manusia kepada agama Islam. Aku sangat gembira ikut bersama mereka. Aku dapat belajar shalat, puasa, tahajjud, doa, kejujuran dan amanah dari mereka. Aku juga belajar dari mereka bahwa seorang muslim diperintahkan untuk menyampaikan agama Allah dan bagaimana menjadi seorang muslim yang mengajak kepada jalan Allah serta berdakwah dengan hikmah, sabar, tenang, rela berkorban dan berwajah ceria.Setelah beberapa bulan kemudian, aku kembali ke kotaku. Ternyata keluarga dan teman-temanku sedang mencari-cariku. Namun ketika melihat aku kembali memakai pakaian Islami, mereka mengingkarinya dan Dewan Gereja meminta kepadaku agar diadakan sidang darurat. Pada pertemuan itu mereka mencelaku karena aku telah meninggalkan agama keluarga dan nenek moyang kami. Mereka berkata kepadaku, “Sungguh kamu telah tersesat dan tertipu dengan agama orang Arab.” Aku katakan, “Tidak ada seorang pun yang telah menipu dan menyesatkanku. Sesungguhnya Rasulullah Muhammad SAW datang kepadaku dalam mimpi untuk menunjukkan kebenaran dan agama yang benar yaitu agama Islam. Bukan agama orang Arab sebagaimana yang kalian katakan. Aku mengajak kalian kepada jalan yang benar dan memeluk Islam.” Mereka semua terdiam.
Kemudian mereka mencoba cara lain, yaitu membujukku dengan memberikan harta, kekuasaan dan pangkat. Mereka berkata, “Sesungguhnya Vatikan me-mintamu untuk tinggal bersama mereka selama enam bulan untuk menyerahkan uang panjar pembelian rumah dan mobil baru untukmu serta memberimu kenaikan gaji dan pangkat tertinggi di gereja.”
Semua tawaran tersebut aku tolak dan aku katakan kepada mereka, “Apakah kalian akan menyesatkanku setelah Allah memberiku hidayah? Demi Allah aku takkan pernah melakukannya walaupun kalian memenggal leherku.” Kemudian aku menasehati mereka dan kembali mengajak mereka ke agama Islam. Maka masuk Islamlah dua orang dari kalangan pendeta.
Alhamdulillah, Setelah melihat tekadku tersebut, mereka menarik semua derajat dan pangkatku. Aku merasa senang dengan itu semua, bahkan tadinya aku ingin agar penarikan itu segera dilakukan. Kemudian aku mengembalikan semua harta dan tugasku kepada mereka dan akupun pergi meninggalkan mereka,” Sily mengakhiri kisahnya.
Kisah masuk Islam Ibrahim Sily yang ia ceritakan sendiri kepadaku di kantorku, disaksikan oleh Abdul Khaliq sekretaris kantor Rabithah Afrika dan dua orang lainnya. Pendeta sily sekarang dipanggil dengan Da’i Ibrahim Sily berasal dari kabilah Kuza Afrika Selatan. Aku mengundang pendeta Ibrahim -maaf- Da’i Ibrahim Sily makan siang di rumahku dan aku laksanakan apa yang diwajibkan dalam agamaku yaitu memuliakannya, kemudian ia pun pamit. Setelah pertemuan itu aku pergi ke Makkah al-Mukarramah untuk melaksanakan suatu tugas. Waktu itu kami sudah mendekati persiapan seminar Ilmu Syar’i I yang akan diadakan di kota Cape Town. Lalu aku kembali ke Afrika Selatan tepatnya ke kota Cape Town.




Ketika aku berada di kantor yang telah disiapkan untuk kami di Ma’had Arqam, Dai Ibrahim Sily mendatangiku. Aku langsung mengenalnya dan aku ucapkan salam untuknya dan bertanya, “Apa yang kamu lakukan disini wahai Ibrahim.?” Ia menjawab, “Aku sedang mengunjungi tempat-tempat di Afrika Selatan untuk berdakwah kepada Allah. Aku ingin mengeluarkan masyarakat negeriku dari api neraka, mengeluarkan mereka dari jalan yang gelap ke jalan yang terang dengan memasukkan mereka ke dalam agama Islam.”

Sumber : http://www.menarik-unic.co.cc/2011/04/kisah-pendeta-yang-masuk-islam.html#ixzz1KcOhOgAl

Sabtu, 23 April 2011

8 Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Mewarnai Rambut


Banyak orang tak mau mewarnai rambut karena khawatir membuat rambut rusak, atau takut hasilnya gagal. Padahal jika dilakukan dengan baik dan benar, efek buruk pengecatan rambut bisa dihindari. Apa saja yang harus diperhatikan?

1. Beli warna yang lebih terang

Hasil pengecatan biasanya tak sesuai dengan gambar yang ada di kemasan. Warna di rambut kita biasanya akan lebih gelap, terutama pada rambut orang Indonesia yang hitam legam. Untuk mengatasinya, belilah cat rambut yang 2 tingkat lebih terang dari yang Anda inginkan.

2. Realistis

Jangan harap perubahan warna rambut yang drastis, misalnya dari hitam ke merah terang, akan langsung membuat penampilan Anda lebih menarik. Justru perubahan warna yang tak terlalu mencolok (dari hitam ke coklat tua) malah lebih bisa memberi kesan yang lebih baik.

3. Selalu beli lebih

Jika rambut Anda tebal dan panjangnya melebihi dada, biasanya Anda membutuhkan 3 boks cat rambut. Lebih baik berjaga-jaga membeli lebih, daripada baru menyadari kekurangannya di tengah proses pengecatan.

4. Pilih formula yang tepat

Perempuan dengan rambut tebal dan cenderung ikal sebaiknya menggunakan cat rambut berbentuk gel atau cair yang bisa lebih mudah didistribusikan ke seluruh permukaan rambut. Jika kulit Anda sensitif, pilih cat rambut berbentuk foam yang tak akan menetes ke wajah Anda.

5. Jauhi kolam renang

Klorin yang terdapat di air kolam renang akan merusak kutikula rambut dan membuat rambut berubah warna. Jadi, 2 minggu sebelum dan sesudah mengecat rambut, stop dulu aktivitas berenang.

6. "Rambut kotor" lebih baik

Minyak di kulit kepala berfungsi sebagai pelindung dari iritasi. Jadi, sebaiknya jangan keramas sebelum mengecat rambut. Rambut lepek juga akan memudahkan proses pengecatan agar lebih merata dan menutupi semua bagian rambut.

7. Ganti sampo Anda

Beberapa jenis sampo, salah satunya sampo antiketombe, mengandung bahan kimia yang bisa melunturkan warna cat rambut. Gunakan sampo khusus untuk rambut yang diwarnai, agar warna lebih tahan lama.

8. Siapkan produk perawatan

Cat rambut mengandung bahan bernama hidrogen peroksida yang dapat merusak rambut. Setelah rambut Anda diwarnai, rawatlah dengan produk perawatan berbahan natural yang bisa mengembalikan kelembapan dan mencegah kerusakan rambut.

7 Faktor yang Menyebabkan Kerontokan Rambut



Siapa sangka polusi dan gigi berlubang ternyata dapat menyebabkan kerontokan rambut. Berikut ini tujuh faktor eksternal di luar kebiasaan kita sehari-hari yang ternyata berpengaruh langsung pada kerontokan dan kerusakan rambut.



1. Diet ketat

Masalah ini yang paling sering terjadi pada wanita. Karena ingin memiliki tubuh yang langsing, diet pun dilakukan habis-habisan hingga tanpa sadar tubuh kekurangan nutrisi dan vitamin. Tentunya nutrisi untuk rambut pun jadi tak tercukupi. Diet berlebihan juga membuat berat badan turun drastis dalam waktu singkat, dan ini membuat batang rambut menjadi lemah, mudah patah, dan mudah tercabut dari akarnya.

2. Merokok

Selain buruk bagi kesehatan, merokok juga dapat menghambat suplai oksigen ke rambut, yang menyebabkan rambut kekurangan nutrisi. Selain itu, merokok juga terbukti mempercepat proses penuaan, dan salah satu tanda penuaan adalah rambut rontok, bahkan kebotakan pada pria.

3. Stres

Saat sedang stres, tubuh memproduksi hormon kortisol dan noradrenalin. Kedua hormon ini membuat rambut "beristirahat" dan tidak memproduksi rambut baru. Jadi selama stres, kerontokan rambut mungkin tak akan bertambah, namun rambut yang rontok ini tak akan digantikan oleh rambut yang baru. Kabar baiknya, kondisi ini hanya akan bertahan selama stres berlangsung. Setelah stres berakhir, sel-sel rambut pun akan kembali berproduksi.

4. Polusi

Tinggal di kota membuat kita rentan polusi. Asap knalpot kendaraan bermotor adalah jenis polusi yang terburuk bagi rambut karena jika terpapar pada rambut dapat menyebabkan rambut menjadi lemah dan mudah rontok. Tinggal di desa tak menjamin rambut bebas terkena polusi, karena ternyata pestisida yang digunakan untuk membasmi hama di sawah dan kebun juga dapat menyebabkan kerontokan jika terpapar pada rambut.

5. Sinar matahari

Sinar matahari baik bagi kita, terutama untuk menstimulasi produksi vitamin D. Namun jika rambut terlalu lama terekspos sinar matahari tanpa perlindungan sama sekali, rambut bukan saja bisa jadi kering dan rapuh, tapi juga bercabang.

6. Bahan kimia di produk rambut

Meluruskan, mengeriting, mewarnai, dan berbagai jenis perlakuan pada rambut yang biasa dilakukan di salon, pasti menggunakan produk yang mengandung bahan kimia. Sekali dua kali tak apa, tapi terlalu sering mengotak-atik rambut dengan produk-produk ini justru akan membuat rambut rapuh dan rusak.

7. Gigi berlubang

Jangan anggap remeh gigi berlubang, apalagi jika sudah mencapai tahap infeksi. Tubuh akan memproduksi lebih banyak sel darah putih untuk melawan infeksi, dan sel darah putih itu akan terdistribusikan ke folikel rambut, yang akan membuatnya berhenti memproduksi rambut sama sekali. Jika dibiarkan, tak jarang pasien infeksi gigi mengalami kebotakan di satu area kecil di kepala. Lokasi kerontokan biasanya dekat dengan posisi gigi yang terkena infeksi. Pada pria, terkadang infeksi gigi juga berpengaruh pada kerontokan alis atau janggut.

Jumat, 22 April 2011

Manfaat Apel Bagi Wanita



Memakan satu buah apel sehari dipercaya dapat membuat seseorang terbebas dari penyakit. Tapi lebih dari itu, apel ternyata juga memiliki banyak manfaat, terutama bagi para wanita. Ini di antaranya.

Prof. Bahram H. Arjmandi, seperti Fox News, mengatakan bahwa wanita yang mengonsumsi apel satu buah sehari dalam enam bulan akan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) di dalam tubuh sebanyak 23 persen. Sebaliknya kadar kolesterol baik (HDL) dalam tubuhnya akan meningkat sebanyak 4 persen.

Sebuah penelitian yang dilakukan terhadap 160 wanita berumur 45-65 tahun menemukan, para wanita yang mengonsumsi lebih sedikit apel memiliki kandungan lipid hydroperoxide, lemak yang dapat merusak sel-sel dalam tubuh serta protein C-reaktif, yang dapat menyebabkan peradangan di dalam tubuh.

Yang paling menyenangkan bagi wanita, apel dapat membuat mereka kehilangan rasa lapar karena mengandung 240 kalori per buah. Namun mengonsumsi apel tak akan membuat berat badan mereka bertambah, sehingga lekuk tubuh pun tetap terjaga.

Kamis, 21 April 2011

Kanker Tulang Belakang, Bagaimana Gejalanya?



REPUBLIKA.CO.ID, Kanker tulang belakang sangat jarang ditemui. Kasus kanker tulang belakang yang paling banyak terjadi adalah adalah metastasis, yaitu kanker berasal dari bagian lain dari tubuh dan menyebar ke tulang belakang. Ketika kanker menyebar atau berasal di daerah ini, biasanya mempengaruhi satu atau lebih bagian tulang belakang. Jika seseorang mengembangkan kanker tulang belakang, baik primer atau sekunder, ia akan menunjukkan gejala penyakit yang berbeda.





Kanker tulang primer di tulang belakang jarang terjadi. Kanker pada tulang belakang dapat menyebabkan hancurnya sel-sel sehat tulang penderita. Tumor kanker tidak hanya merusak tulang tulang belakang tetapi juga merusak sumsum tulang belakang penderitanya. Gejala kanker tulang di tulang belakang termasuk rasa sakit, patah tulang dan mati rasa atau kelemahan.


Rasa sakit

Tanda paling umum dari kanker tulang di tulang belakang adalah nyeri pada leher atau punggung. Rasa sakit akan terus-menerus dan disertai dengan gejala lainnya. Nyeri ini bisa hanya di daerah belakang, bisa juga menyebar ke anggota badan lain. Pengembangannya tergantung hanya pada lokasi pertumbuhan abnormal. Jika kanker menyebabkan sejumlah kecil peradangan dan iritasi, rasa sakit biasanya tetap di belakang. Jika kanker menekan saraf, rasa sakit berdifusi keluar ke "dahan" yang terkait. Tidak peduli sumber rasa sakit, kanker tulang belakang menyebabkan ketidaknyamanan kronis.


Kelemahan

Jika kanker tempat cukup tekanan pada saraf, seseorang akan menderita kelemahan. Hal ini sebagian besar disebabkan oleh gangguan pada impuls dari tulang belakang. Jika kanker menyebabkan peradangan besar di belakang, otak tidak lagi mampu berkomunikasi dengan baik dengan kaki. Akibatnya, penderita mungkin merasa sulit untuk berjalan, membawa, meraih sesuatu, atau berpegangan.

Kepekaan berkurang

Kanker tulang belakang dapat mempengaruhi sensasi sentuhan. Karena sumsum tulang belakang adalah saraf pusat, peradangan atau tekanan di daerah ini dapat mengakibatkan pengurangan sensasi. Objek mungkin tidak lagi merasa panas atau dingin untuk disentuh. Serupa dengan ketidakmampuan otak untuk berkomunikasi dengan anggota badan, anggota badan menjadi tidak sepenuhnya berkomunikasi dengan otak.


Inkontinensia

Kanker tulang belakang juga dapat menyebabkan inkontinensia. Gejala ini sangat mirip dengan kelemahan, karena tekanan pada saraf tertentu dalam tulang belakang yang bertanggung jawab untuk mengontrol kinerja kandung kemih dan usus. Jika impuls terganggu, dapat menyebabkan seseorang kehilangan kontrol kandung kemih mereka, usus, atau keduanya.


Kelumpuhan

Seiring perkembangan kanker tulang belakang, seseorang mungkin menderita kelumpuhan. Tergantung pada beratnya kanker, kelumpuhan dapat diisolasi untuk satu anggota badan. Ukuran dan lokasi pertumbuhan menentukan jumlah kelumpuhan, karena kanker bisa sampai ke titik di mana saraf tampaknya putus atau lesi telah terbentuk pada saraf itu sendiri.

Sabtu, 16 April 2011

Empat Makanan Pengganti Pasta Gigi Darurat


Membayangkan Anda membawa semua alat yang dibutuhkan setiap hari, tentu akan melelahkan dan ribet. Apalagi, jika Anda dituntut sering mobile. Tidak mungkin kan, harus membawa semua barang di dalam tas berukuran besar? Tenang. Anda tak harus membawa serta semua piranti sikat dan pasta gigi ke mana-mana. Karena sebenarnya ada 4 makanan yang bisa membantu menggosok gigi di saat darurat.


Apel

Apel adalah buah yang pertama kali ditanam di Asia Tengah. Nama ilmiahnya, Malus domestica. Pada umumnya, apel dibudidayakan di dataran tinggi atau daerah yang dingin. Kandungan nutrisi buah apel ini beragam, dan jumlah vitamin C serta airnya cukup banyak.

Sejak jaman dahulu, apel ini dipercaya sebagai pasta gigi alami. Coba saja rasakan, ketika makan buah apel, ada rasa kesat pada gigi. Kandungan vitamin C dan airnya, bisa membantu merawat gusi dan memaksimalkan apel sebagai pasta gigi darurat.


Wortel

Nama latinnya adalah Daucus carota. Wortel adalah sayuran umbi berwarna orange yang teksturnya menyerupai tekstur kayu. Rasanya manis, kaya akan vitamin A, dan zat besi yang baik untuk gigi.

Sama seperti apel, wortel ini juga dapat dimanfaatkan sebagai pasta gigi darurat cukup dengan mengunyahnya beberapa kali. Rasa kesat dan bersih akan dirasakan gigi, dan Anda pun siap beraksi.


Seledri

Sayuran yang juga tumbuhan obat ini biasanya digunakan sebagai bumbu masakan. Di negara Eropa, seledri justru dihidangkan mentah sebagai lalapan. Pada masa Yunani Klasik dan Romawi, seledri ini disebut-sebut sebagai sayuran 'penyejuk perut', dan tak hanya menyejukkan perut saja, seledri juga dapat membersihkan gigi.


Popcorn tanpa rasa

Nah, yang satu ini tentunya sudah sangat Anda kenal bukan? Popcorn tanpa rasa (asin) dapat membantu memberikan rasa kesat dan berperan sebagai pasta gigi darurat. Sayangnya, popcorn ini juga tak dianjurkan dikonsumsi dalam jumlah banyak, terutama bagi Anda yang sedang menjalankan program diet. Bayangkan saja jika berat badan Anda naik karena terlalu banyak mengonsumsi popcorn, oh no! Jadi khusus untuk popcorn, batasi saja pengonsumsiannya ya.(kpl/*)

Sabtu, 12 Maret 2011

JADI, AUTIS ITU APA ?

Adi, Autis Itu Apa?. Jangan sembarangan nuduh temen autis kalo nggak tahu apa itu autisme. Makanya, baca dulu tulisan ini.

Alkisah, pada tahun 1983, seorang doktor psikiatri bernama Hans Asperger yang dikenal sebagai penemu Asperger’s Syndrome melakukan penelitian terhadap empat bocah yang kelakuannya aneh. Mereka tuh lack of emphaty, cuek banget kalo diajak ngomong (kayak nggak dengar gitu deh!), suka mengeluarkan bunyi-bunyian ajaib yang nggak bisa dimengerti apa maksudnya oleh orang lain, dan kerap mengulang-ulang sebuah gerakan.

“Tapi, anak-anak ini juga jenius,” ujar Pak Asperger. “Mereka sangat cepat menyerap berbagai informasi yang berhubungan dengan sesuatu yang mereka sukai. Contoh, suka pada pesawat terbang. Seluk beluk pesawat terbang pasti tau dengan detail. Makanya, saya senang menyebut mereka sebagai little professor!”

Walau istilah autis dalam terminologi modern pertama kali diperkenalkan oleh Pak Asperger, tapi autis itu sendiri konon udah ditemukan sejak lama, jauh sebelum istilah autis dibuat. Bukti akan hal ini antara lain bisa diliat dari tulisan Martin Luther (seorang rohaniawan Jerman yang hidup antara tahun 1483 – 1546), yang berjudul Table Talk. Di situ Pak Luther nyeritain tentang seorang anak berumur 12 tahun yang memperlihatkan gejala-gejala autis. Cuma aja, karena Pak Luther belum tau penjelasan ilmiah tentang gejala-gejala autis, dia menyangka kalo tuh anak.... Soulless mass of flesh possessed by the devil! Hehehe….

Lama setelah kepergian Pak Luther, pada tahun 1910 baru ada seorang psikiater asal Swiss yang mengulik soal ini. Psikiater bernama Eugen Bleuler itu menyimpulkan bahwa gejala-gejala tersebut merujuk pada gangguan psikologis: schizophrenia (baca: gila). Pak Bleuler lalu menamai gejala-gejala itu dengan autismus, yang diambil dari kata dari bahasa Yunani: autos (yang berarti self).

Nah, abis Pak Bleuler, muncul Pak Asperger tadi! Pak Asperger yang kala itu merupakan salah satu psikiter di Vienna University Hospital mengadaptasi terminologi autismus versi Pak Bleuler jadi autistic psychopathy (autism = self, psychopathy = personality disease). Cuma dalam perjalanan penelitiannya, Pak Asperger mendapati kalo penderita autis itu nggak gila! Mereka hanya mengalami gangguan perkembangan sel-sel saraf otak yang menyebabkan kelakuannya jadi aneh bin ajaib gitu.



Jadi, Autis Itu Apa?

Autis adalah.... A spectrum of neurodevelopment condition! It’s a part of brain developmental disorder. – (definisi dari Autism Research Center, USA). Simpelnya, seseorang dikatakan menderita autis karena mengalami gangguan perkembangan sel-sel saraf otak yang menyebabkan dia jadi nggak bisa berkomunikasi dan bersosialisasi dengan orang lain, bahkan dengan orang-orang terdekatnya sekali pun seperti bokap-nyokap serta saudara-saudara kandungnya. Si penderita seolah hidup dalam dunia sendiri dan nggak peduli sama sekali dengan sekeliling!

Kapan tepatnya gangguan itu mulai bercokol? Entahlah.... Yang jelas pada umumnya gejala-gejalanya udah bisa keliatan sebelum penderitanya berumur tiga tahun. Meski, nggak sedikit juga yang baru ketauan setelah penderitanya duduk di bangku TK atau malah SD tahun-tahun awal.

Apa Penyebab Autis?

Susah tuh ngejawabnya! Soalnya, sampe sekarang para ahli belum juga satu suara kalo ngejelasin tentang penyebab autis. Ada ahli yang bilang faktor genetis berperan besar dalam menyebabkan seseorang menderita autis. Sedangkan ahli lain mengklaim autis sebagai cacat bawaan lahir akibat bercokolnya sebuah atau beberapa buah “agent” (contoh: zat beracun dari obat-obatan yang tertransfer dari tubuh bokap-nyokap ke jabang bayi).

Terus, ada lagi ahli yang “nyalahin” vaksin-vaksin yang diberikan pada bayi, terutama vaksin Hepatitis B! Katanya sih, vaksin Hepatitis B yang termasuk dalam MMR (Mumps, Measles, dan Rubella ) mengandung zat pengawet bernama thimerosal, yang terdiri dari etilmerkuri, yang menjadi penyebab utama autis.

Mana yang paling bisa dipercaya? Tau, aaah....

Gejala-Gejala Autis
1.Nggak bisa membentuk relationship dengan siapapun.

2.Selalu menghindari kontak mata dengan orang lain.
Entah itu karena nggak suka, atau emang nggak bisa.

3.Nggak bisa diajak komunikasi dua arah.

4.Kalopun ngomong, bahasa yang dipake oleh penderita autis tuh bahasa “Tarzan”!
Nggak ada seorang pun yang ngerti kecuali dia sendiri.

5.Lebih tertarik pada benda mati daripada manusia atau mahluk hidup lainnya.
Tapi, benda mati yang disukainya biasanya juga cuma satu. Pokoknya, ke mana-mana
itu aja yang dia mainin!

6.Repetitive behavior!
Misalnya, suka banget melakukan gerakan berputar-putar seperti gasing.
Nanti kalo dilarang, dia bakal ngamuk-ngamuk, bos! Dan kalo udah ngamuk, kalo
nggak menyerang orang lain, penderita autis akan menyakiti dirinya sendiri.
[ hai ]

Bila Si Kecil Pemarah, Wajarkah ?.

Bila Si Kecil Pemarah, Wajarkah ?. Amati tingkah laku si kecil, apakah ia cenderung pemarah?.Sikap anak yang cenderung pemarah memang kerap terjadi pada rentang usia tertentu.

Untuk mengetahui lebih rinci apa yang menyebabkan buah hati Anda cenderung marah dan mengamu. Jangan lewatkan artikel yang satu ini.

Secara psikologis, ada sejumlah faktor yang berpengaruh pada perkembangan emosi manusia, yakni kematangan persepsi, tingkat perkembangan bahasa, dan faktor-faktor temperamen.


Kemarahan pada anak biasanya muncul karena dipicu sebagai reaksi terhadap rasa frustasi, sakit hati dan karena perasaan terancam. Tapi reaksi yang kerap terjadi, biasanya karena disebabkan oleh frustasi dan sakit hati.

Namun reaksi marah itu dapat dibagi menjadi dua kategori, yakni marah impulsif dan marah yang tersimpan. Marah impulsif biasanya ditunjukan lewat reaksi fisik, bisa juga verbal. Ada yang sifatnya ringan dan juga berat. Biasanya anak akan cenderung menyakiti orang lain, seperti memukul, menendang, menggigit, mendorong da lain-lain.

Jika si kecil termasuk jenis marah yang tersimpan, ia cenderung tidak akan menunjukkannya. Biasanya si kecil akan langsung menarik diri atau melarikan diri dari orang yang menyakiti atau menyebabkannya marah.

Sikap mengamuk pada anak umumnya sering terjadi di usia anak 4 tahun pertama. Luapan emosi yang ditampilkan anak bisa Anda lihat berupa tangisan, jeritan, melempar barang, pukulan atau dengan berguling-guling di lantai dan sulit dibujuk untuk beranjak dari tempat tersebut.

Kebiasaan negatif ini, biasanya sering dilakukan anak usia bawah lima tahun (balita) bila anak mengetahui bahwa dengan cara itu, ia akan memmperoleh keinginannya. Penyebab lainnya biasanya karena kemanjaan dan perilaku kurang matang didikan yang terjadi pada anak. ( vivanews.com )

Anak Tidak Boleh Mendengar Kalimat Ini!

Anak Tidak Boleh Mendengar Kalimat Ini!. Jangan Biarkan Anak Mendengar Kalimat Ini! - Kadang kita lupa, anak-anak belum bisa membedakan mana yang benar dan salah. Hal itu memicu kita jadi lebih keras, dan akhirnya meluncurlah kata-kata yang sebenarnya tak dapat mereka pahami, seperti:

Berikan punishment jika anak tak mau melakukan perintah Anda.

1. ''Karena mama bilang begitu!''

Alasan ini biasanya Anda lontarkan ketika Anda kesal. Tetapi hal ini tidak akan menyelesaikan masalah, bahkan mungkin hanya membuat anak membantah terus. Anak balita harus diberi penjelasan mengapa mereka harus melakukan suatu hal yang Anda perintahkan.

2. ''Kamu dalam masalah besar!''

Hentikan menggunakan kata-kata ini, karena bisa membatasi kreativitas anak. Bukan tidak mungkin mereka jadi takut mencoba hal-hal baru.

3. ''Kalau kamu makan es krim itu nanti kamu tidak nafsu makan!''
Lebih baik gunakan kata-kata yang lebih halus tanpa bentakan. Sarankan ia agar makan es krim setelah makanan utama. Beri juga penjelasan mengapa es krim bisa merusak selera makan.

4. ''Karena aku ibumu!''

Ini mungkin adalah kata-kata pamungkas, saat Anda tidak memiliki alasan lagi untuk membuat si kecil mau menuruti perintah Anda. Jika kata-kata ini sering Anda pakai, bukan mustahil ia akan terlihat manis dan berpura-pura penurut di depan Anda, namun di belakang ia menunjukkan sikap pembangkang.

5. Kalau kamu masih membantah, tidak akan ada pesta ulang tahun nanti!''

Jangan terlalu sering memberi ancaman seperti ini pada anak-anak, apalagi bila Anda tidak berniat sungguh-sungguh melakukannya. Gunakan penjelasan yang sesuai dengan usianya dan mudah dicerna. Selain itu, lama-lama kelamaan anak tahu bahwa Anda hanya mengancam, dan tidak takut lagi dengan konsekuensi yang akan diterimanya bila membantah.

6. ''Jangan sampai Mama ambil mainan itu, ya!''

Beri reward dan punishmentreward kepada si kecil. untuk sesuatu yang dilakukan anak. Misalnya, si kecil mau membereskan mainannya, maka nanti akan ada hadiah. Hadiah tidak harus dalam bentuk benda. Membacakan buku cerita, ataupun memberikan pelukan sayang juga bentuk

7. ''Jangan banyak tanya. Ayo cepat, kerjakan!''

Anak-anak penuh dengan keingintahuan. Mereka ingin tahu banyak hal, dan akan mencari jawaban hingga mereka puas dengan jawabannya. Bersabarlah untuk memberi penjelasan yang diperlukan.

8. ''Habiskan makan malammu. Kalau tidak, kamu enggak boleh makan camilan nanti.''

Sebisa mungkin jangan memberikan ancaman jika anak tidak mau menghabiskan makanan yang tidak disukainya. Hal ini hanya akan membuat anak makin trauma dengan suatu jenis makanan.

9. ''Jangan sampai Ibu hitung sampai 3!''

Jangan buat anak merasa tertekan. Buatlah ia merasa nyaman dengan lingkungannya. Mendikte ataupun memberikan ancaman bisa menjadi contoh buruk buatnya, dan akan terbawa sampai ia besar.

10. ''Aduh... anak Mama yang cakep dan imut-imut... Cup, cup, cup....''

Ayolah, ingat bagaimana ketika Anda kesal karena mendapat rayuan seperti ini dari orangtua Anda dulu. Anak yang sudah memasuki usia sekolah sudah punya rasa malu. Jangan memberikan panggilan atau pujian yang bisa membuatnya malu di depan teman-temannya. ( .kompas.com )

Bayi Akan Berisiko Alami Masalah Psikologis Bila Menangis Terlalu lama

Bayi Akan Berisiko Alami Masalah Psikologis Bila Menangis Terlalu lama. Terdapat berbagai pendapat mengenai cara orangtua menangani bayinya yang menangis. Sebagian ahli mengatakan, bayi yang dibiarkan menangis untuk membentuk pola tidur. Namun, sebagian lagi menolak pendapat itu.
Salah satu ahli yang menolak adalah Dr Penelope Leach, penulis buku Your Baby And Child: From Birth To Age Five. Dia berpendapat, bayi yang stres dan dibiarkan menangis berisiko mengalami masalah psikologis di kemudian hari.

Berbagai pendapat berbeda diungkap para ahli mengenai cara menangani bayi menangis. Orangtua sebaiknya jeli memilah yang terbaik bagi si kecil.


Penelope menegaskan, pendapatnya didukung dengan riset terbaru yang berhasil membuktikan bahwa bayi yang menangis berisiko mengganggu perkembangan otak dan dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan kesulitan belajar di kemudian hari.

"Ini bukan pendapat, tapi fakta bahwa membiarkan bayi menangis berdampak negatif. Sekarang kita tahu, mengapa itu berisiko," ujarnya seperti dikutip dari dailymail, pekan lalu.

Teori yang dikemukan Penelope bertentangan dengan kepercayaan populer dimasyarakat yang menyatakan bayi harus dibiarkan menangis sampai 20 menit. Beberapa pakar, termasuk Gina Ford, Penulis "The Contented Little Baby Book", menyarankan orangtua untuk membiarkan bayi menangis hingga pola tidur teratur dibentuk.

Penelope mengkritisi pendapat itu dengan menyatakan, bayi yang baru lahir tidak memiliki perkembangan mental yang memadai untuk belajar dan pergi tidur tepat waktu. "Bayi yang dibiarkan menangis nantinya bakala berhenti sendirinya, tetapi bukan karena dia belajar tidur sendiri melainkan karena dia kehausan dan meminta bantuan ibu," katanya.

Dia berujar, tangisan bayi yang berkelanjutan secara alami memicu produksi hormon kortisol, hormin penyebab stres. Selama tubuh memproduksi hormon tersebut, perkembangan otak si kecil bakal terganggu.

"Itu bukan bearti bayi tidak boleh menangis atau orang tua khawatir dan panik ketika si kecil menangis. Semua bayi menangis, sebagian bayi menangis lebih kencang ketimbang lainnya. Menangis tidak berdampak buruk pada bayi tetapi bayi yang menangis tapi dibiarkan itu yang salah," papar Penelope. ( republika.co.id )

Mengenal dan Mengatasi Anak Yang Berbohong

Mengenal dan Mengatasi Anak Yang Berbohong. Berbohong tak hanya dilakukan oleh orang dewasa, tetapi juga anakanak yang belum mengerti arti kejujuran. Ketika anak mulai tidak jujur, segera kenali, sikapi, dan jangan biarkan itu terjadi berkelanjutan.

Menurut Konselor dan Kepala Lembaga Pelayanan Psikologi dari Universitas Krida Wacana (LPP UKRIDA) Clara Moningka, berbohong atau mengatakan informasi tidak benar adalah sesuatu yang dipelajari oleh anak-anak. ”Alasan mereka berbohong banyak sekali. Bisa saja, misalnya, karena anak tidak mau kena marah atau mendapat kesan bahwa ia nakal,” tutur psikolog yang acap menjadi dosen tetap di fakultas Psikologi UKRIDA Jakarta itu.

Clara menuturkan, umumnya keluarga atau lingkungan sekitar berharap sesuatu yang ideal dari anak. Di mana mereka harus menjadi anak yang baik atau anak yang hebat.
”Mereka tahu dengan begitu akan mendapatkan reward. Dan jadilah mereka berbohong. Entah supaya tidak ketahuan salah, dianggap baik, menghindari hukuman, atau malah untuk mendapatkan sesuatu,” papar Piskolog lulusan fakultas Psikologi, Universitas Gunadarma, Jakarta ini.

Anak yang berkata bohong sangat terlihat dari bahasa tubuhnya. (SuaraMedia News)

Pada anak yang lebih besar, berbohong bisa bertujuan agar mereka lebih populer dibanding dengan orang lain. Atau untuk meningkatkan harga diri. Misalnya berbohong tentang apa yang ia miliki, seperti mobil atau benda lain yang bisa dibanggakan. Mulai pekerjaan orang tua, kekayaan, dan lainnya. ”Tetapi ada juga anak yang berbohong sebagai ungkapan pemberontakan terhadap otoritas orang tua.

Mereka beranggapan bahwa orang tua tidak harus tahu sepenuhnya tentang diri mereka,” ungkapnya.

Bahkan, bisa diketahui juga anak-anak yang berkata bohong karena mereka belajar dari orang tua mereka. Mereka mendengar orang tua sering kali berbohong, dan perbuatan itu lantas ditiru.

Dijelaskan Clara, di masa-masa pra sekolah, anak juga sudah bisa berbohong. Mungkin bukan bohong yang sebenarnya. Misalnya mengarang cerita, atau menambah cerita walau kadang mereka tidak paham sepenuhnya akan isi cerita.

”Biasanya penambahan cerita yang dikatakan bohong oleh mereka berisi khayalan, atau harapan mereka. Mereka masih sulit membedakan antara khayalan dan realita. Sering kali mereka tidak menyadari bahwa hal tersebut kebohongan,” paparnya.

Dari hal tersebut, maka yang harus segera dilakukan adalah mengenali anak yang berkata bohong. Anak berbohong bisa tampak dari ekspresi wajah. Umumnya mereka cenderung cemas atau tidak santai. Hal lain bisa ditunjukkan dari jelas atau tidaknya pernyataan mereka. Apakah ceritanya konsisten, atau malah berputar-berputar tidak keruan.

”Anak yang berbohong juga cenderung tidak spontan. Berbicara terbata-bata, atau seperti sudah diatur. Mereka juga cenderung menghindari kontak mata, karena takut ketahuan, ”ungkapnya.

Hal yang sama juga dikatakan oleh Psikolog Keluarga Roslina Verauli bahwa anak yang berkata bohong sangat terlihat dari bahasa tubuhnya. Dimulai dari mata yang tidak berani memandang langsung lawan bicara, merubah nada suara menjadi tinggi atau rendah, juga dengan suara yang menjadi terbata-bata.

”Perkataan mereka mungkin bisa berbeda, tetapi bahasa tubuh mereka tidak bisa dibohongi,” tandas Psikolog lulusan Universitas Indonesia ini.

Adapun ciri-ciri anak berbohong juga bisa dilihat dari bahasa tubuh yang lain seperti mengumpatkan tangan atau meletakkan tangan di belakang. Juga, dengan menutup mulut secara spontan saat berbicara.

Bisa pula ditandai dengan menggaruk-garuk ujung hidung. Sebuah penelitian mengungkap berbohong menyebabkan jaringan sel di daerah hidung membesar dan menyebabkan hidung menjadi gatal.

Ciri lainnya yaitu lirikan mata. ”Anak yang berbohong, akan melakukan lirikan mata ke sebelah kanan. Lirikan mata ini bisa dijadikan tanda bahwa seseorang sedang mengarang,” jelas Psikolog yang masih terhitung sebagai staff pengajar di Universitas Tarumanagara ini.

Roslina menegaskan, ketika anak berbohong, berarti ada sesuatu yang terjadi pada mereka. Maka, yang harus dilakukan adalah dengan mengasihani mereka, bukan malah memarahi. Lalu, segera cari tahu apa penyebab mereka berbohong dengan menjalin berkomunikasi yang baik.

”Jika di diamkan nanti tingkat kebohongan anak akan meningkat. Ini bisa menjadi problem bagi orang tua di masa depan,” tandas Psikolog yang berpraktek di Rumah Sakit Puri Indah ini.

Cara menyampaikan berkata bohong tidak baik, sebaiknya diawali dengan memahami anak. Apa yang anak inginkan, lalu kemudian komunikasikan dengan baik. Katakan pada anak bahwa bohong adalah perbuatan tidak baik, dan jangan pernah memarahi dan mencap anak sebagai pembohong jika anak tertangkap berbohong.

”Janganlah menjadi orangtua yang galak, terutama saat anak dalam masa pertumbuhan. Banyak dampak negatif yang bisa ditimbulkan apabila orangtua galak terhadap anak. Misalnya anak menjadi tidak terbuka terhadap orangtua,” ungkapnya.

Ia juga menegaskan bahwa tidak benar apabila ada istilah anak kecil memiliki bakat berbohong. Karena anak-anak berbeda dengan orang dewasa yang sudah bisa merancang kebohongan. Sikapi anak dengan bijak apabila mereka berbohong. ( suaramedia.com )

Ternyata, Film Superhero Juga Beri Contoh Buruk pada Anak

Ternyata, Film Superhero Juga Beri Contoh Buruk pada Anak -- Kehadiran sosok superhero atau pembela kebenaran dalam berbagai judul film bukanlah tanpa cacat. Sebuah studi mengungkap film bertemakan kepahlawanan justru menyodorkan contoh yang buruk bagi anak laki-laki seperti mengajarkan kekerasan dan balas dendam sebagai jalan hidup. Selain itu, sosok pahlawan yang memukuli penjahat mungkin bukan cara yang terbaik bagi masyarakat yang ingin mempromosikan naluri melindungi laki-laki kepada anak kecil.


Peneliti menyimpulkan berbeda dengan tokoh kepahlawanan masa lalu yang cenderung manusiawi seperti melakukan pekerjaan sebagai manusia biasa dan percaya pada keadilan sosial, tokoh kepahlawanan era Hollywood adalah sosok yang agresif, emosional, sinis dan jarang berbicara tentang keutaman berbuat baik bagi kemanusiaan. "Tokoh pahlawan modern sekarang ini dominan seperti Iron Man, yang kaya, playboy dan arogan," ungkap Dr Sharon Lamb, peneliti asal University of Massachusetts seperti dikutip dari Telegraph.co.uk, Senin, (16/8).

Lamb menambahkan begitu banyak perbedaan antara tokoh kepahlawanan masa lalu dengan era Hollywood. Tokoh kepahlawanan zaman sekarang lebih banyak menggunakan aksi kekerasan guna menghadirkan identitas diri sebagai pembela kebenaran. Sebaliknya, tokoh pahlawan masa lalu tidaklah melawan penjahat melainkan layaknya masyarakat awam yang memiliki banyak masalah dan rapuh.

Sebelumnya, Lamb melakukan survei terhadap 674 anak laki-laki dengan rentang usia 4-18 tahun. Selanjutnya, ia juga menanyakan manajer penjualan mainan dan film sebagai informasi tambahan. Dari keseluruhan data yang terkumpul, Lamb menyimpulkan pasar film dan mainan tahu betul bahwa anak-anak yang tengah mengalami pertumbuhan membutuhkan sosok yang ditiru. Sosok itu memotivasi mereka dalam membentuk identitas mereka di masa remaja.

Celakanya, kata Lamb, identitas yang dibentuk merupakan versi sempit dari maskulinitas. "Mereka (anak-anak) nantinya bakal menjadi pemain atau seorang pemalas, sosok yang tidak pernah mencoba untuk menyelamatkan mukanya sendiri," ungkap Lamb.

Lamb menyebutkan, film mengajarkan kepada anak-anak apakah mereka akan menjadi sosok pahlawan atau pemalas. Anak-anak, kata dia, kemudian berkata bila dirinya tidak menjadi pahlawan maka ia akan menjadi seorang yang pemalas. "Pemalas memang lucu, tapi pemalas tidak mengetahui apa yang seharusnya dilakukan, pemalas tidak menyukai sekolah dan mereka cenderung mengabaikan tanggung jawab," tegasnya.

Karena itu, Lamb menyarankan agar pihak sekolah bisa memagari anak dari persepktif sempit tentang kepahlawanan. Ia mencontohkan, Superman sebelum menjadi sosok pahlawan adalah seorang reporter. Namun, pahlawan zaman sekarang hanya berpikir tentang diri mereka sendiri. "Mereka (anak-anak) perlu diajarkan sejak dini untuk menjauhkan diri dari perspektif sempit macam itu dan mendorong mereka untuk menemukan kebohongan itu sehingga membantu mereka membentuk identitas yang sewajarnya," pungkasnya ( republika.co.id )

Kidal Itu Bukan Kelainan, Tapi Karena Aktivitas Otak Kanan Yang Lebih Baik

Kidal Itu Bukan Kelainan, Tapi Karean Aktivitas Otak Kanan Yang Lebih Baik - Tidak sedikit orangtua yang mencemaskan kekidalan anaknya. Hal ini terkait dengan masalah kesopanan yang menandakan tangan kiri sebagai "tangan jelek", sedangkan tangan kanan adalah "tangan manis". Jadi hal tersebut lebih pada budaya dan pandangan masyarakat di timur, terutama negeri kita. Tangan kiri juga identik dengan tangan yang digunakan untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang kotor, sehingga dianggap tidak sopan untuk digunakan.

Sejak bayi, si kidal dapat kita kenali. Syaratnya, anak harus aktif. Semakin aktif tangannya bereksplorasi, semakin mudah mengenali keadaannya. Di usia sekitar 2 tahun, paling tidak, tanda-tanda kekidalannya tak dapat ditutup-tutupi. Anak kidal melakukan semua kegiatan dengan tangan kiri. Refleks tangan kirinya pun lebih cepat dibanding tangan kanannya. (foto: Google)

Kidal atau tidaknya seorang anak akan terlihat jelas saat usia prasekolah, karena di usia ini perkembangan motorik tangan seperti memegang, mengambil, melempar dan sebagainya sudah matang dan mantap. Selain itu, kecenderungan dan keluwesan penggunaan tangan pun sudah lebih terlihat, sehingga pada anak kidal akan tampak bila penggunaan tangan kirinya lebih baik dibandingkan jika menggunakan tangan kanan. Kidal atau tidaknya seorang anak biasanya akan menjadi permanen pada usia 6 tahun.

Kemampuan anak menggunakan tangan kiri ini berkaitan dengan fungsi otak kanan dan otak kiri yang sudah terprogram sejak anak berada dalam kandungan, walaupun nantinya lingkungan juga dapat mempengaruhi hal tersebut. Otak kiri berfungsi untuk mengatur kemampuan berbahasa, kemampuan membaca, berbicara, menulis dan segala sesuatu yang berkaitan dengan tata bahasa. Sedangkan otak kanan berfungsi untuk mengatur kemampuan kreativitas dan persepsi, pengenalan dimensi ruang dan situasi, kewaspadaan, serta perhatian dan konsentrasi atau yang dikenal dengan kemampuan matematik.

Anak kidal mengalami perkembangan otak kanannya lebih baik, begitu pun sebaliknya. Sebaiknya orangtua jangan memaksa anak kidal untuk memakai tangan kanan, karena akan membuat aktivitas otak sebelah kanan terhambat. Jika dipaksakan, bisa-bisa sang anak malah akan mengalami gangguan daya ingat, hilang konsentrasi, stres, emosi terganggu hingga gangguan bicara.

Sebagai orangtua, kita juga sebaiknya tidak mempermasalahkan keadaan anak kita yang kidal. Hindari juga menjuluki anak kita dengan "si kidal" karena hal tersebut akan berefek buruk pada konsep dirinya saat menyadari perbedaannya dengan anak-anak pada umumnya. Jika itu dilakukan, nantinya sang anak akan memiliki rasa malu dan rendah diri yang akan mencapai puncaknya pada masa remaja.

Jika kita menemukan anak-anak yang tertekan karena dia kidal, cobalah membantunya dengan memberi pengertian pada orangtuanya bahwa tidak ada yang salah dengan anak kidal. Atau jika perlu, langsung saja bantu sang anak untuk mengatasi ketertekanannya dengan memberikan beberapa contoh tokoh dunia yang sukses walaupun dia kidal seperti Pablo Picasso, Benjamin Franklin, Wolfgang Amadeus Mozart, Leonardo da Vinci, sampai "raja komputer" Bill Gates. Meskipun mereka kidal, mereka mampu sukses melebihi orang-orang normal.

Anak melakukan semua kegiatan dengan tangan kirinya. Anda berpikir akan lebih baik bila ia juga terampil menggunakan tangan kanannya. Anda bisa melatihnya, tapi jangan dengan cara dipaksa.

Tanda anak kidal. Sejak bayi, si kidal dapat kita kenali. Syaratnya, anak harus aktif. Semakin aktif tangannya bereksplorasi, semakin mudah mengenali keadaannya. Di usia sekitar 2 tahun, paling tidak, tanda-tanda kekidalannya tak dapat ditutup-tutupi. Anak kidal melakukan semua kegiatan dengan tangan kiri. Refleks tangan kirinya pun lebih cepat dibanding tangan kanannya.

Sylvia Weber, penulis dan kepala sebuah lembaga konsultasi khusus untuk orang yang kidal di negara bagian Bavaria, Jerman, menyebutkan bahwa kidal adalah fenomena yang muncul secara herediter, diwariskan. Meskipun fenomena ini alami terjadi namun, dalam kultur timur seperti di Indonesia, anak kidal bisa menemui masalah.
Anak yang lebih terampil bertangan kiri untuk semua urusan, kerap kali harus berkali-kali mengulang sesuatu. Sebagai contoh, ketika bersalaman atau mengambil kue yang ditawarkan orang yang lebih tua, dengan tangan kirinya. Maka ia harus mengulang dengan tangan kanannya. Akibatnya, tak jarang, selain unik karena kidal, perkembangan rasa percaya diri anak kidal pun bisa terhambat.

Tak jarang anak kidal juga terampil melakukan sesuatu dengan tangan kanannya. Anak yang terampil menggunakan tangan kiri dan sekaligus kanan memang lebih beruntung.
Jangan dipaksa. Anak-anak kidal sering dianggap anak yang tidak sopan karena, misalnya, selalu lupa bersalaman dengan tangan kanan. Padahal, menurut Weber yang juga ahli biologi, dominasi tangan kiri memberi tanda bahwa aktivitas otak sebelah kanan lebih dominan. Demikian juga sebaliknya, dominasi aktivitas otak bagian kiri menandakan tangan kanan si kecil lebih kuat, lebih dominan.

Ini menjelaskan mengapa para ahli tidak menyarankan orang tua untuk sekonyong-konyong mengoreksi, apalagi dengan paksaan, saat mengajarkan si kidal untuk selalu melakukan sesuatu dengan tangan kanan. Kalau si batita, yang kidal, dipaksa selalu menggunakan tangan kanannya atau bahkan dicerca karena kekidalannya, maka aktivitas otak sebelah kanannya akan terhambat. Tak jarang anak kidal yang mengalami hal ini terganggu ingatan dan perkembangan rentang konsentrasinya. Bahkan, mengalami gangguan bicara dan orientasi, jelas Weber.

Aturlah semua di tengah. Kalau batita Anda ternyata kidal, terimalah dengan lapang dada. Pada kenyataannya penggunaan tangan kanan dan tangan kiri pada si kecil dapat dilatih.

Cara termudah melatih keterampilan menggunakan tangan kanan pada si kidal adalah dengan menempatkan benda-benda yang biasanya dipegangnya dengan tangan kiri, ke tengah. Misalnya, letakkan sendok makan di tengah piring. Demikian juga kudapan favorit dan benda kesayangan seperti kukis atau pensil warna. Dengan demikian anak akan terdorong untuk meraih dengan tangan kanan, ungkap Weber, ibu dari dua gadis cilik yang juga kidal seperti dirinya.

Tak perlu ragu memberikan pujian saat si kidal mulai terampil dan sigap menggunakan tangan kanannya. Memang perlu waktu untuk melatih si batita. Namun, asalkan Anda peka dan sigap memberikan penanganan, Anda masih punya banyak waktu untuk melatih keterampilan ini hingga anak masuk sekolah. Saat mana ia mulai dituntut aktif menggunakan kedua tangannya dengan terampil. ( suaramedia.com )

Melatih Keseimbangan Otak Kiri dan Otak Kanan Anak

Melatih Keseimbangan Otak Kiri dan Otak Kanan Anak - Keseimbangan Otak Kiri Dan Kanan Tingkatkan Kecerdasan Anak. Hadapilah, saat usia semakin tua ingatan kita cenderung semakin kehilangan ketajamannya. Kita mulai melupakan sesuatu, seperti nama orang, lupa meletakkan sesuatu atau pekerjaan yang harus kita lakukan. Tetapi tua bukan berarti otak Anda juga menjadi semakin tumpul. Agar otak selalu bisa terasah dan ingatan pun tetap tajam, berikut beberapa tipsnya:


Selain faktor genetik, kemampuan dan kecerdasan seorang anak dapat dilatih dan diajarkan dengan cara melakukan aktivasi pada otak kanan. Umumnya para peserta yang bisa diajarkan oleh sejumlah instruktur berusia antara empat hingga 12 tahun. Selanjutnya dicoba melakukan sejumlah kegiatan dengan mata tertutup. (foto: google)


Langkah I : MELATIH OTAK KIRI

Otak kiri Anda bekerja untuk mengatur kemampuan dalam penalaran, bahasa, tulisan, logika dan berhitung. Daya ingat otak kiri bersifat jangka pendek (short term memory). Bila terjadi kerusakan pada otak kiri maka akan terjadi gangguan dalam hal fungsi berbicara, berbahasa dan matematika. Untuk mempertahankan kapasitas otak kiri Anda, cobalah untuk mempelajari bahasa baru atau melakukan permainan puzzles.

Langkah 2 : MELATIH OTAK KANAN

Fungsi otak kanan adalah untuk menangani proses berpikir kreatif manusia. Otak kanan biasa diidentikkan tentang kreatifitas, khayalan, bentuk atau ruang, emosi, musik dan warna. Daya ingat otak kanan bersifat panjang (long term memory). Cara kerjanya tidak terstruktur dan cenderung tidak memikirkan hal-hal yang terlalu mendetail. Bila terjadi kerusakan pada otak kanan misalnya pada penyakit stroke atau tumor otak, maka fungsi otak yang terganggu adalah kemampuan visual dan emosi. Untuk menjaga ketajaman otak kanan Anda berlatihlah bermain alat musik, bernyanyi atau membuat kerajinan tangan.

Langkah 3 : MELATIH OTAK KESELURUHAN

Belajar meditasi

Dengan melakukan meditasi Anda dapat mengurangi stres, mengatasi rasa cemas yang berlebihan, dan mengaktifkan pusat kontrol otak untuk kebahagiaan dan kepuasan.
Latih kemampuan Memori

Anda tentu masih ingat saat masih kecil, banyak hal yang harus Anda hafal. Ketajaman ingatan Anda akan meningkat jika Anda selalu melatih kemampuan memori.
Bergabunglah dalam kegiatan sosial

Memiliki jadwal aktivitas sosial yang padat diyakini dapat membuat otak bekerja lebih aktif dan mengurangi kemunduran kerja otak.
Selain faktor genetik, kemampuan dan kecerdasan seorang anak dapat dilatih dan diajarkan dengan cara melakukan aktivasi pada otak kanan. Umumnya para peserta yang bisa diajarkan oleh sejumlah instruktur berusia antara empat hingga 12 tahun. Selanjutnya dicoba melakukan sejumlah kegiatan dengan mata tertutup.

Anak-anak itupun melakukan berbagai kegiatan mulai dari membaca dan menebak angka. Ada juga yang membaca ayat suci Al-Quran dengan mata tertutup. Tidak itu saja, mereka naik sepeda secara zigzag dengan mata tertutup. Semua itu diperoleh melalui latihan fokus.

Selain melatih otak kanan untuk kemampuan otak, motivasi ini bermanfaat bagi anak guna membangkitkan potensi diri dan karakter positif dalam diri anak. Saat ini, sejumlah kegiatan banyak ditawarkan yang tujuannya untuk meningkatkan kemampuan anak dengan berbagai metode. Selain bermacam cara yang ditawarkan, yang terpenting tentu saja perhatian dan bimbingan para orang tua terhadap sang anak itu sendiri.

Masyarakat sering kali menilai IQ (intelligence quotient) disamakan dengan intelegensi atau kecakapan. Padahal, IQ hanya mengukur sebagian kecil dari kecakapan.

”Justru anak yang cerdas itu adalah anak yang bisa bereaksi secara logis dan berguna terhadap apa yang dialami di lingkungannya,” jelas Eileen Rachman, psikolog yang juga Direktur Experd, konsultan sumber daya manusia pada seminar 10 Cara Mempertajam IQ dan EQ (emotional quotient) Anak, di Jakarta. Pada seminar yang sama juga diluncurkan buku berjudul Mengoptimalkan Kecerdasan Anak.

Eileen menjelaskan, IQ merupakan angka yang dipakai untuk menggambarkan kapasitas berpikir seseorang dibandingkan dengan rata-rata orang lain. Pada umumnya IQ rata-rata orang diberi angka 100.

“IQ hanya digunakan antara lain membayangkan ruang, melihat lingkungan sekeliling secara runtut dan mencari hubungan antara satu bentuk dan bentuk lainnya. Tetapi IQ tidak mengukur kreativitas, kemampuan sosial, dan kearifannya,” katanya.
Sementara itu, kecerdasan anak dilihat dari pemahaman dan kesadaran terhadap apa yang dialaminya. Kemudian di dalam pikirannya, pengalaman itu diubah menjadi kata-kata atau angka. Karena itu, Eileen menekankan pentingnya pemahaman. ”Karena pemahaman adalah kombinasi antara upaya memperbanyak masukan melalui pancaindra dan pengetahuan yang sudah dimiliki,” jelas Eileen.

Bagaimana mengoptimalkan kecerdasan anak? Eileen menyarankan agar para orang tua meningkatkan cara belajar, membaca, dan mengulang. Misalnya, untuk memperkenalkan cara membaca, ibu membantu anak dengan memberi garis di bawah kata-kata yang penting, meminta anak membaca dengan suara keras dan menjelaskan makna bacaannya.
Selain itu, orang tua juga mengenalkan strategi, mengambil keputusan yang rasional, mencetuskan ide selancar mungkin, midmapping, meningkatkan perbendaharaan kata-kata, berpikir sambil membayangkan, humor, berpikir kritis, dan bermain. Tujuannya menyeimbangkan kerja otak kiri dan kanan, karena struktur otak belahan kiri dan kanan mempunyai tugas yang berbeda.

Kenapa perlu menyeimbangkan kerja otak kiri dan kanan? Eileen mengatakan agar anak bisa membaca lancar dengan pemahaman penuh, menulis secara kreatif, mengeja, mengingat, mendengar, berpikir sekaligus pada saat yang sama atau menjadi juara pada cabang olahraga tertentu. Semua itu dibutuhkan koordinasi otak kiri dan kanan dengan baik serta terlatih.

Tetapi menyeimbangkan kerja otak kiri dan kanan bisa pula melalui kebiasaan. Eileen menjelaskan, misalnya dengan menikmati musik dan kesenian, menikmati warna, ruang dan bentuk, menghargai kreativitas dan menghargai kepekaan perasaan.
Sementara itu, dr Andre Meaza mengatakan bahwa masa usia dini merupakan periode emas untuk melakukan proses stimulasi aktif melalui proses pengindraan dengan tujuan membentuk wiring system. ”Tahapan awal kehidupan anak merupakan tahapan penting karena anak sudah mampu menerima keterampilan dan pengajaran sebagai dasar pengetahuan dan proses berpikir.”

Andre juga menjelaskan, separuh perkembangan intelektual anak berlangsung sebelum memasuki usia 4 tahun. Justru perkembangan kognitif usia 17 tahun merupakan akumulasi perkembangan dari anak lahir.

Menurut Andre, anak berusia 0-4 tahun memiliki perkembangan kognitif sebesar 50%, 4-8 tahun sebesar 30% dan 9-17 tahun sebesar 20%. ”Memang perkembangan otak sebelum usia 1 tahun lebih cepat, tetapi kematangan otak berlangsung sesudah anak lahir,” katanya.

Dia mengingatkan bahwa pengaruh lingkungan awal pada perkembangan otak akan berdampak lama. Oleh karena itu, anak yang mendapat stimulasi lingkungan yang baik, fungsi otaknya akan berkembang lebih baik. ( suaramedia.com )